- Advertisement -

NASIONAL

OPINI

- Advertisement -

Wakil Walikota Batam Terkonfirmasi Positif Covid-19, Vaksinasi Covid-19 Apakah Masih Perlu Dilanjutkan?

Sumber gambar: Kompas.com



BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Meski tahapan vaksinasi Covid-19 di tanah air akhir-akhir ini gencar dilakukan terutama vaksinasi terhadap para aparatur sipil negara di berbagai instansi pemerintah, tenaga kesehatan, tenaga pendidik, pemuka agama, TNI/Polri, dan pihak lainnya, namun vaksinasi Covid-19 yang telah dilaksanakan sepertinya belum berhasil menekan, atau mengurangi penyebaran Covid-19.

Terbukti di Kota Batam akhir-akhir ini jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 justru meningkat dari waktu-waktu sebelumnya.

Bahkan kabar terbaru yang beredar, dimana Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad, dan juga sang istri Erlita Sari, dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19.

Ironisnya, Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad dikabarkan terkonfirmasi Positif Covid-19 setelah dirinya melalui vaksinasi Covid-19 tahap dua.

Melalui akun Facebooknya diketahui Amsakar mengkonfirmasi beberapa pertanyaan dari beberapa warga pada dirinya dan juga istrinya.

“Maka perlu saya informasikan sebagai berikut, bahwa benar saya Amsakar Achmad dan istri saya Erlita Sari positif Covid-19.” tulis Amsakar.

Diketahui Amsakar menerima hasil pemeriksaan positif Covid-19 pada tanggal 10 April 2021, dengan gejala mengalami gangguan penciuman. Sementara istrinya Erlita Sari mengalami demam tinggi. (sumber: owntalk.co.id)

Terkait hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi, yang dikonfirmasi wartawan, Jumat (16/04/2021) sepertinya enggan untuk memberikan keterangan secara resmi mengenai kabar Wakil Walikota Batam yang dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19  tersebut.

"Sudah ada statement beliau di media. Bagusnya langsung ke yang bersangkutan saja," jawab Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam.

Sedangkan mengenai vaksinasi Covid-19 yang sepertinya belum dapat memberikan jamainan kepada setiap penerima vaksinasi Covid-19, untuk tidak lagi tertular Covid-19, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam mengatakan vaksinasi Covid-19 tetap perlu untuk dilanjutkan.

"Ada 2 hal mungkin sebagai penyebab.

1. Efektivitas vaksin sinovac hanya 60 persen saja

2. Kemungkinan antibodi hasil vaksin kemaren tidak memadai, karena reaksi vaksin bersifat individual," jelas Didi Kusmarjadi menanggapi.

Lanjutnya, "Vaksinasi Covid-19 tetap perlu dilakukan. Ketentuan who efikasi 50 persen saja udah cukup memadai. Sinovac 60 persen," jelasnya.

(Lukman Simanjuntak)

LAINNYA,
« Prev Post
BACA BERIKUTNYA,
Next Post »

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *