BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Jemaat Gereja Presbyterian Missi Indonesia (GPMI) Tiban Lama, RT 02/RW 02 Kelurahan Tiban Lama, Kecamatan Sekupang, minta keluarga Majid Sinulingga S.Th kosongkan bangunan TK dan Paud milik Gereja Presbyterian Missi Indonesia Tiban Lama yang dikuasai oleh Pdt. Majid Sinulingga dan keluarga sejak akhir tahun 2019 lalu.
Berdasarkan keterangan dari pimpinan Gereja Presbyterian Misi Indonesia (GPMI) Tiban Lama yang baru, Pdt. Dedek Pranto Pakpahan, S.Th., M.Pd.K, dan didampingi oleh penatua gereja dan beberapa orang jemaat mengatakan, permasalahan ini bermula dari pemberhentian secara tidak hormat yang dilakukan oleh Pimpinan Sinode Gereja Presbyterian Missi Indonesia terhadap, Pdt. Majid Sinulingga S.Th.
"Setelah dikeluarkannya surat pemberhentian terhadap Pdt. Majid Sinulingga S.Th, pimpinan sinode Gereja Presbyterian Missi Indonesia beserta jemaat, meminta keluarga Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga, untuk mengosongkan gedung pastori yang berada di lantai dua bagian belakang dari bangunan gereja.
Selanjutnya Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga justru pindah ke bangunan TK dan Paud milik Gereja yang berada persis di bagian sebelah kiri bangunan Gereja," jelas Pdt. Dedek Pranto Pakpahan, S.Th., M.Pd.K, Minggu (04/07/2021).
Penatua Gereja Presbyterian Missi Indonesia Tiban Lama, Jansen Lubis juga ikut menjelaskan asal muasal pembiaran terhadap Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga untuk menempati bangunan TK dan Paud milik Gereja.
Menurutnya hal itu dibiarkan dengan pertimbangan saat itu, Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga bersedia keluar dari bangunan pastori.
Karena waktu itu bangunan pastori tersebut akan segera dihuni oleh pimpinan Gereja Presbyterian Missi Indonesia Tiban Lama yang baru, Pdt. Dedek Pranto Pakpahan, S.Th., M.Pd.K dan keluarga.
"Mungkin ada yang bertanya kenapa waktu itu kami dari pihak Gereja membiarkan Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga bergeser dari pastori Gereja dan menempati bangunan TK dan Paud milik Gereja tersebut?
Hal itu memang awalnya sengaja kami biarkan. Yang penting Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga bersedia mengosongkan pastori Gereja yang akan segera dihuni oleh pimpinan Gereja yang baru, yaitu Bapak Pdt. Dedek Pranto Pakpahan, S.Th., M.Pd.K dan keluarga," jelas penatua Gereja, Jansen Lubis.
Namun karena bangunan TK dan Paud tersebut rencananya akan difungsikan kembali, pihak Gereja Presbyterian Missi Indonesia Tiban Lama serta didukung oleh pimpinan Sinode pusat Gereja Presbyterian Missi Indonesia, meminta Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga untuk mengosongkan bangunan.
Akan tetapi menurut Jansen Lubis, dengan alasan yang tidak jelas Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga hingga saat ini belum bersedia mengosongkan bangunan.
Bahkan menurut Jansen Lubis, persoalan ini sebelumnya sudah pernah disampaikan kepada perangkat RT/RW dan Kelurahan untuk dilakukan mediasi. Namun mediasi dari perangkat RT/RW dan juga Kelurahan tidak ditemukan kesepakatan.
Hingga akhirnya pihak Gereja menempuh jalur hukum dengan melaporkan persoalan ini ke pihak Polda Kepri beberapa waktu lalu.
Namun masih menurut pihak Gereja, karena laporan tersebut belum diproses oleh pihak Kepolisian hingga saat ini, akhirnya pihak Gereja kembali berinisiatif untuk melayangkan surat kepada Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga, untuk secepatnya mengosongkan dan meninggalkan bangunan tersebut dengan tenggang waktu yang diberikan terhitung sejak tanggal 26 Juni 2021 hingga paling lambat tanggal 03 Juli 2021.
Akan tetapi karena bangunan tersebut belum kunjung dikosongkan, pihak Gereja akhirnya memasang spanduk untuk pengosongan bangunan di bagian depan dari bangunan, pada hari Minggu pagi (04/07/2021).
Seusai kegiatan ibadah, jemaat Gereja Presbyterian Missi Indonesia Tiban Lama, masih terlihat berkumpul di depan Gereja, sembari menantikan Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga.
Informasinya Pdt. Majid Sinulingga S.Th dan keluarga sedang melaksanakan ibadah di Gereja barunya. Bahkan wartawan hingga berita ini dipublikasikan juga belum dapat memintai keterangan dari Pdt. Majid Sinulingga S.Th, yang tidak ada di tempat.(red)