Warga Desa Lalang Kabung melakukan aksi dengan memasang spanduk |
PELALAWAN, SOROTTUNTAS.COM - Puluhan warga Desa Lalang Kabung, Kecamatan Pelalawan melakukan aksi dengan memasang beberapa spanduk di Desa Lalang Kabung, tepatnya di persimpangan empat antara Jalan Datuk Lintang dengan Jalan Koridor PT. RAPP pada hari Selasa (31/08/2021).
Beberapa spanduk bertuliskan;
1. Kami butuh lahan sarana pendidikan SMP, Tidak Butuh Bau Limbah, Polusi Udara, Polusi Bising.
2. Mendesak PT. RAPP Menyediakan Lahan sarana pendidikan SMP untuk masyarakat Desa Lalang Kabung,
Aksi ini dilakukan oleh puluhan masyarakat meminta agar perusahaan PT. RAPP (Riau Andalan Pulp dan Piper) dapat kiranya membantu untuk menyediakan lahan untuk gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Desa Lalang Kabung.
Dalam aksi tersebut turut hadir Ketua BPD Nanang Helmanto, Ketua Pemuda Sarifudin S.Ag, Tokoh masyarakat Erwin Siswandi, LKMD Nur Aisyah, dan beberapa orang dari perangkat Desa.
Ketua BPD (Badan Permusyawaratan Desa Lalang Kabung, Nanang Helmanto menyampaikan, "Aksi damai ini kami lakukan untuk mengupayakan cara, agar kedepan tidak ada lagi anak-anak dari masyarakat kami yang tidak melanjutkan sekolahnya. Sehingga angka putus sekolah dapat teratasi. Karena itu sangat didambakan dan sangat dibutuhkan sampai ke anak cucu," ucapnya.
Lebih lanjut Nanang Helmanto mengatakan, "Kami dari BPD Desa Lalang kabung adalah sebagai penerima keluhan atau aspirasi dari tuntutan masyarakat kami, dan kami dari BPD Desa Lalang Kabung berhak mendukung dan menyampaikannya," ujarnya tegas.
Menanggapi belum adanya Lahan untuk sekolah SMP di Desa Lalang Kabung, Ketua Pemuda Sarifudin S.Ag juga mengatakan, sangat mensupport baik adanya rencana pembangunan SMP tersebut.
"Kami dari rekan-rekan pemuda sangat mensuport baik dengan adanya rencana pembangunan SMP kelas jauh di Desa Lalang Kabung ini, karena tahun depan tahun 2022 kita sudah bisa menerima siswa-siswi baru di SMP Lalang kabung.
Mudah-mudahan ini menjadi perhatian khusus dari Perusahaan PT. RAPP dan dari Pemerintah Kabupaten Pelalawan, kami harapkan semoga terwujud, demi mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Desa Lalang Kabung ini," ujarnya.
Salah seorang perwakilan dari tokoh masyarakat, Erwin Siswandi mengatakan kepada wartawan bahwa aksi yang dilakukan untuk mendapat atensi dari PT. RAPP.
"Kegiatan aksi kami pada hari ini, intinya kami mengharapkan bantuan dari Perusahaan PT. RAPP untuk penyediaan lahan untuk SMP. Saat ini kami menunggu kedatangan pihak manajemen PT. RAPP untuk menanggapi keluhan dari masyarakat kami, dan apabila keluhan kami dari masyarakat ini tidak bisa diterima, maka kami akan membuat aksi lagi.
Kami memohon kepada perusahaan, agar dapat merespon dan menindaklanjuti apa permohonan yang telah kami sampaikan kepada perusahaan beberapa minggu yang lalu," katanya.
Tambahnya, "Jadi kami berharap perusahaan PT. RAPP bisa merespon permohonan kami. Sehingga kedepan tidak ada lagi anak-anak Desa Lalang Kabung yang putus sekolah. Karena Desa Lalang Kabung ini adalah salah satu Desa yang belum memiliki sekolah SMP, jadi wajar saja kami melakukan kegiatan aksi ini, karena ini juga demi kepentingan umum," ungkap Erwin jelas.
"Salah seorang ibu rumah tangga juga menyampaikan keluhannya kepada wartawan, "Bagaimana kami ini pak, sepeda motor kami cuma satu, kalau suamiku mau kerja ya harus ngantar anak sekolah dulu ke Pangkalan Kerinci pak. Lagi pula jaraknya jauh pak, kurang lebih 15 km melalui jalan simpang perak," ungkap ibu tersebut.
Lanjut ibu tersebut, "Kami sangat bersyukur jika ada SMP dibangun di desa Lalang Kabung ini. Karena tentu lebih irit biaya yang kami keluarkan, dan tidak perlu jauh-jauh lagi bersekolah," harapnya.