 |
| HM Rudi Kepala BP Batam sekaligus Walikota Batam Periode 2020 - 2024. (Sumber foto : Humas BP Batam). |
BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Sekitar satu tahun lalu, atau tepatnya pada saat acara pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat ll Ikatan Pemuda Karya (IPK) Kota Batam, Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, HM Rudi dalam sambutannya mengungkapkan sebuah pernyataan yang luar biasa.
Sebuah untaian kalimat singkat yang diungkapkan oleh pemimpin Kota Batam tersebut patut menjadi penyulut semangat baru bagi masyarakat Kota Batam, untuk ikut berpartisipasi dalam mensukseskan program pembangunan di Kota Batam.
Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa program pembangunan di kota Batam sempat mengalami stagnasi sesaat akibat hempasan gelombang Pandemi Covid-19 yang melanda dunia beberapa waktu lalu.
Dalam acara pelantikan pengurus DPD tingkat II IPK Kota Batam tersebut, HM Rudi menyampaikan sebuah pernyataan sekaligus permohonan kepada masyarakat Batam, untuk turut serta membantu pemerintah dalam membangun Kota Batam.
"Bantu Saya Membangun Kota Batam," ungkap HM Rudi kala itu.
Ungkapan tersebut adalah sebuah ungkapan motivasi, serta ungkapan yang memberikan rasa tanggung jawab kepada semua pihak, untuk ikut berpartisipasi dan bertanggungjawab dalam mewujudkan dan mensukseskan pembangunan di kota Batam.
Selain itu, pernyataan yang disampaikan oleh HM Rudi tersebut, adalah sebuah sikap yang mencerminkan kerendahan hati dari seorang pemimpin.
 |
| Pembangunan bundaran Simpang Base Camp. (Sumber foto : google). |
Beliau menyadari, bahwa kekuatannya dalam membangun kota Batam terletak pada kekuatan masyarakat dan juga kebersamaannya dengan masyarakat.
Karena tanpa adanya sinergitas dan bahu membahu dari semua elemen masyarakat, bukanlah sesuatu perkara yang mudah untuk mewujudkan pembangunan di kota Batam dengan segala tantangan serta problematika yang ada.
Untuk itu, dengan pernyataan tersebut beliau sangat mengharapkan dukungan dari semua pihak, untuk ikut terlibat dan berpartisipasi dalam membangun kota Batam.
Pernyataan dari HM Rudi tersebut terbukti sangat manjur, dimana pada sepanjang tahun 2021, meski dalam situasi Pandemi Covid-19, ada terdapat banyak program pembangunan yang sukses terlaksana di kota Batam.
Pada laporan akhir tahun 2021, HM Rudi selaku kepala BP Batam memaparkan beberapa capaian pembangunan di Kota Batam sepanjang bulan Januari 2021 hingga akhir Desember tahun 2021.
Adapun capaian pembangunan yang dipaparkan oleh HM Rudi pada acara CAPAIAN KINERJA BP BATAM 2021 dihadapan puluhan wartawan yang hadir saat itu, antara lain ;
1. Investasi Batam
Perkembangan investasi PMA mencapai sebesar Rp. 6,39 Triliun periode Januari hingga September 2021, atau naik sebesar 6,39% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Sementara nilai ekspor juga mengalami kenaikan signifikan. Sumber BPS mencacat, pada periode Januari sampai September 2021 mencapai 19,55 lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun lalu.
2. Peresmian KEK di Batam
Pada tahun 2021, pemerintah pusat meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Batam. Dengan memanfaatkan lahan seluas 18 Ha, dengan target Investasi Rp 7,29 triliun, hingga tahun 2030.
Di KEK ini, ditargetkan dapat menyerap tenaga kerja, 1.474 orang, dengan target tahun 2030, sebanyak 9.976 orang.
Kemudian ada KEK Nongsa (NDP), yang berdiri di atas lahan seluas 166,45 Ha. Lahan yang dimanfaatkan 98 hektar, dengan target investasi Rp 16 Triliun, hingga 2040. Realisasi Penyerapan Tenaga Kerja: 1.530 orang dari target 16.500 orang pada tahun 2040.
Kemudian, ada usulan KEK Kesehatan Internasional Sekupang, yang sudah dipromosikan dan mendapat calon investor dari Thumbay Group, Dubai, UEA (Pemilik Gulf Medical University dan Rumah Sakit Thumbay). Luas lahan yang disiapkan di KEK ini, sekitar 44,5 hektar.
3. Pengembangan Pelabuhan
BP Batam melakukan pengembangan dibeberapa pelabuhan di Batam. Diantaranya, proyek yang sudah selesai dilakukan, revitalisasi dan pembangunan rak pipa terpadu terminal Curah Cair Kabil.
Kemudian, perbaikan Dermaga Selatan Pelabuhan Batu Ampar. Ada juga perkerasan Container Yard Dermaga Utara 2 Ha.
Kemudian, pembangunan reception facilities terminal umum Batu Ampar, pembangunan IPAL Terminal penumpang domestik Sekupang serta pembangunan Reception Facilities Terminal Umum Curah Cair Kabil.
Ada juga proyek dalam pelaksanaan pekerjaan, pengadaan alat bongkar muat pelabuhan Batu Ampar dan revitalisasi kolam Dermaga Utara Pelabuhan Terminal Batu Ampar.
Pada tahun 2021, Badan Usaha Pelabuhan Laut juga menerapkan Seaport Management System (B-SIMS). Ada juga pembangunan dan penerapan Auto Gate System di pelabuhan Batu Ampar bagian dari Batam Logistic Ecosystem.
4. Pengembangan Pembangunan Bandara
BP Batam melakukan pembangunan dan pengembangan fasilitas di Bandara Hang Nadim, Batam. Proyek yang sudah diselesaikan, pembangunan taxiway dan apron 04 Bandara Hang Nadim. Selanjutnya, revitalisasi jaringan listrik Terminal 1, Pembangunan jalan akses terminal Kargo Bandara, perbaikan gorong-gorong Cirrugated Steel yang melintasi Runway dan Taxiway, serta pemasangan jalur TM dari Substation (SS2) ke DVOR.
Sementara proyek yang dalam pelaksanaan pekerjaan, multi years, ada pembangunan terminal kargo. Kemudian, pengembangan pavement runway service performamnce, pembangunan bangunan pelintas kawasan bandara dan pembangunan Masjid Bandara Hang Nadim, dengan progress 76,25%.
Pada tahun 2021, dilakukan juga penandatanganan KPBU atas Pengelolaan Bandara Hang Nadim Batam antara BP Batam dengan PT Bandara Internasional Batam sebagai Badan Usaha Pelaksana (BUP) pada Selasa 21 Desember 2021.
 |
| Pembangunan bundaran Simpang Barelang Tembesi. (Sumber foto : google). |
5. Pembangunan Infrastruktur
Pada tahun 2021, BP Batam juga melakukan pembangunan jalan yang sudah selesai dikerjakan. Diantaranya, pembangunan jalur kedua Jl. Hang Kesturi, peningkatan jalan Arteri Gajah Mada, pembangunan jalan Kolektor CPO kabil dan pembangunan jalan Kolektor Bundaran Madani sampai Bengkong Sadai.
Ada juga pembangunan jalan dan lengan Simpang Batu Ampar Tahap 1, pembangunan jalan Kolektor dan Jembatan Kawasan Industri, peningkatan jalan Kawasan Industri Tanjung Uncang menuju Mc Connel Dowell serta peningkatan jalan industri Tanjung Uncang Jl. Melingkar Dry Cock.
Ada juga pengembangan infrastruktur lain dibawah Direktorat Infrastruktur Kawasan, yang sudah selesai dilakukan, dengan jumlah 38 proyek, dengan nilai
Rp 428 Miliar. Kemudian ada proyek multi years contract, sebanyak 18 proyek dengan nilai, Rp 431 Miliar.
6. Pengembangan Fasilitas Wisata
BP Batam melakukan pengembangan fasilitas wisata di Batam, dengan melakukan pekerjaan penataan kawasan Taman Kolam Sekupang Tahap 2. Kemudian pembangunan jalur sepeda jalan RE Martadinata batam Tahap 2, yang sudah selesai dilakukan.
Sementara yang dalam pelaksanaan pekerjaan, ada pembangunan Taman Rusa Tahap 3, pembangunan Fisherism Tanjung Riau, pembangunan Masjid di Taman Kolam Sekupang dan pembangunan Pagar Kebun BP Bata Sei Temiang.
7. Pembangkit Listrik Tenaga Surya Skala Besar
Batam akan memasuki era energi terbarukan dengan pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan ditargetkan menjadi PLTS terbesar di Indonesia. Pengembangan ini berlokasi di waduk-waduk dengan konsep terapung.
Dengan pembangunan PLTS itu, ditargetkan dapat meningkatkan kapasitas ketersediaan listrik Batam sebesar 20%. Pembangunan direncanakan, PLTS Sei Tembesi dengan MoU bersama PT Toba Group. Rencana kapasitas daya, 333 MW dengan nilai investasi, Rp7 Triliun.
Kemudian PLTS Duriangkang, dengan MoU bersama PT Sunseap Group, dengan rencana kapasitas daya, 2,2 GWp, dengan nilai investasi Rp. 29 Triliun.
Bahkan lebih dari pada itu, diketahui masih ada banyak pembangunan lainnya yang berhasil ditorehkan oleh HM Rudi dalam kepemimpinannya sebagai Kepala BP Batam sekaligus sebagai Walikota Batam, sepanjang tahun 2021 lalu.
Dan tidak heran jika Kepala BP Batam sekaligus Walikota Batam HM Rudi berhasil mendapat penghargaan sebagai Kepala Lembaga Terpopuler di media digital pada edisi (Januari - Juni 2021).
Oleh : Lukman Simanjuntak
