Wakil Gubernur Hj Marlin Agustina Rudi yakin Kepri akan bangkit lebih kuat setelah dilanda pandemi. |
BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Wakil Gubernur Hj Marlin Agustina Rudi yakin Kepri akan bangkit lebih kuat setelah dilanda pandemi. Sinergi semua pihak di Kepulauan Riau dalam penanganan pandemi, melengkapi vaksinasi, membuat pemulihan lebih cepat.
"Kebersamaan seluruh masyarakat, membuat Kepri semakin tangguh. Ketangguhan inilah yang membuat kita bisa bakit lebih kuat. Terima kasih atas dukungan semua komponen masyarakat," kata Wagub Marlin usai menghadiri Video Conference Pidato Presiden Republik Indonesia pada Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2022 dari Gedung Daerah, Tanjungpinang (Selasa/16).
Bersama Wagub Marlin, tampak hadir Gubernur H Ansar Ahmad. Hadir juga Sekda Kepri Adi Prihatara, Asisten Pemerintahan Heri Mokhrizal, Plt Asisten II Luki dan Pkt Asisten III Misbardi.
Ketua TP PKK Kota Batam ini tampak khidmat menyimak tiap pidato yang disampaikan. Baik oleh Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPR RI Puan Maharani.
Menurut Wagub Marlin, dukungan masyarakat Kepri terlihat dari capaian vaksinasi yang tinggi. Termasuk yang tertinggi di Indonesia. Untuk dosis pertama misalnya, sudah disuntikkan kepada 1.777.516 orang atau 98,60 persen. Sementara untuk dosis kedua susah diberikan kepada 1.535.431 orang atau 85,17 persen dan dosis ketiga sudah disuntikkan kepada 702.188 orang sekitar 51,13 persen.
Menurut Marlin, dalam pidato itu, Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa Indonesia termasuk negara yang berhasil mengendalikan pandemi Covid-19, termasuk lima besar negara dengan vaksinasi terbanyak di dunia, dengan 432 juta dosis vaksin telah disuntikkan.
Capaian vaksinasi di Kepri ini juga, kata Marlin yang mendukung program laju vaksinasi pemerintah. Dan dukungan ini membuat Kepri bisa bangkit lebih kuat.
Menurut Ketua PIKORI BP Batam ini, dalam pidatonya, Presiden juga menegaskan bahwa dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia, bangsa Indonesia telah menunjukkan diri sebagai bangsa yang tangguh. Masyarakat saling melindungi dan saling berbagi.
Tenaga kesehatan, TNI, Polri, dan jajaran birokrasi saling bersinergi. Lembaga-lembaga negara juga mendukung Pemerintah dalam menghadapi ketidakpastian ini. Ulama, tokoh agama, dan tokoh adat, aktif mendampingi masyarakat. Organisasi sosial keagamaan bergerak cepat membantu masyarakat.
"Sinergi seperti ini juga terjalin di Kepri. Terima kasih atas dukungan semua pihak. Kebersamaan ini modal kita untuk bangkit semakin kuat," kata perempuan pertama sebagai Wakil Gubernur Kepulauan Riau ini.