Foto Safari Ramadhan (Kemeja putih) Anggota Komisi I DPRD Kota Batam |
"Betul, saya juga dapat keluhan dari warga Batu Aji, yang mana banyak pangkalan gas yang berada di perumahan yang tidak mendapatkan, atau kuotanya berkurang. Akibatnya banyak kebutuhan warga tidak terpenuhi," jelasnya kepada wartawan, Selasa 21/03/2023 siang.
Kelangkaan Gas elpiji 3 kg ini juga menimbulkan pertanyaan bagi Safari Ramadhan, selaku anggota DPRD Kota Batam, yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PAN di DPRD Kota Batam.
"Ada apa sebenarnya? Kenapa menjelang mau masuk bulan ramadhan ini kok jadi berkurang pendistribusian ke pangkalan, kita berharap Disperindag Kota Batam bisa mengatasi ini semua," ujarnya.
Saat ditanya ketersediaan gas elpiji 3 kg yang didistribusikan oleh Disperindag Kota Batam, sementara di pangkalan banyak yang kosong, Safari Ramadhan berharap Disperindag Kota Batam dapat menjelaskan.
"Itulah yang kita mintak ke Disperindag untuk menjelaskan hal ini ke masyarakat, ada apa sebenarnya? ujarnya balik bertanya.
Ia juga mengatakan, akibat dari kurangnya pasokan gas elpiji 3 kg ke pangkalan, mengakibatkan pemilik pangkalan gas yang ada di Kota Batam, mengalami penurunan pendapatan.
"Dengan kelangkaan gas elpiji 3 kg di pangkalan, akhirnya masyarakat yang punya pangkalan tentu pendapatannya jauh berkurang," pungkasnya.
Sementara pihak Pertamina dan juga pihak Disperindag Kota Batam, belum dapat dimintai keterangan lebih jauh mengenai kelangkaan gas elpiji 3 kg dibeberapa pangkalan, sementara Disperindag Kota Batam ada banyak gas elpiji 3 kg yang didistribusikan hari ini di sembilan Kecamatan.
Liputan : Lukman Simanjuntak
Editor : Hendrik Restu F