 |
| Seorang Pria diduga nekat menghabisi hidupnya dengan cara gantung diri |
Peristiwa gantung diri kali ini di dusun II Desa Manis Kecamatan Pulau Rakyat Kabupaten Asahan, seorang pria berinisial PAP (20) ini pertama kali ditemukan oleh Sujiati nenek almarhum didalam garasi rumahnya sudah tewas (meninggal dunia) lehernya dijerat tali, diduga gantung diri.
Kapolsek Pulau Raja AKP Maralidang Harahap menuturkan, Usai mendapat laporan terkait dengan adanya dugaan bunuh diri itu. Kanit Reskrim Polsek Pulau Raja Ipda R Edi Lubis langsung ke TKP.
"Menurut pengakuan keluarga, neneknya yang pertama kali melihat PAP sudah tidak bernyawa lehernya terjerat tali didalam garasi rumah," kata Kapolsek, Minggu (7/5).
Hasil dari olah TKP diduga gantung diri, kata Kapolsek almarhum ditemukan neneknya tewas tergantung setelah menyalami ibu dan neneknya Minta Maaf.
"Namun saat itu, nenek dan ibunya tidak memahami apa maksud menyalami dan perkataan permintaan maaf tersebut," bebernya.
Usai bersalaman itu, tidak lama kemudian si nenek sontak berteriak hingga menggegerkan warga sekiar saat terkejut melihat sang cucu sudah tewas lehernya tergantung dengan tali didalam garasi rumah.
"Saat itu juga sang nenek langsung memberitahukan orang tua almarhum dan kepala dusun setempat hingga jasat almarhum diturunkan pihak keluarga," ungkapnya.
Hasil pemeriksaan medis, kata Wulandari bidan setempat mengatakan bahwa pada jenazah almarhum tidak ditemukan ada tanda tanda kekerasan.
Esok harinya, Sabtu (6/5) almarhum sudah dikebumikan oleh pihak keluarga di pemakaman muslim di dusun II tidak jauh dari lokasi temat tinggal sang nenek dan almarhum. (Firman)
