- Advertisement -

NASIONAL

OPINI

- Advertisement -

Hoaks Pengerahan Massa, Kadis Kominfo: Ini Acara Peringatan Maulid Nabi dan Peresmian Penggunaan Masjid Agung Batam

By On September 14, 2024

Pemerintah Kota (Pemko) Batam akan menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW disejalankan Pelantikan Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Batam

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Batam akan menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW disejalankan Pelantikan Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Batam, serta peresmian penggunaan kembali Masjid Agung Batam pasca renovasi pada Minggu (15/9/2024).


Acara ini, Pemko Batam akan mengundang penceramah kondang KH. Luqmanulhakim yang tak lain merupakan pengasuh Pondok Masjid Munzalan Ashabul Yamin Pontianak.


"Kami sangat menyayangkan ada oknum yang tidak bertanggung jawab justru menyebarkan hoaks pengerahan massa dengan embel-embel biaya transportasi menggunakan dana operasional dari provinsi," ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Batam, Rudi Panjaitan, Sabtu (14/9/2024).


"Ini acara peringatan Maulid Nabi tingkat Kota Batam dan diserangkaikan dengan Peresmian Penggunaan salah satu Masjid kebanggaan masyarakat Kota Batam," tambah Rudi.


Hoaks tersebut, kata Rudi, sengaja disebar melalui aplikasi  perpesanan grup WhatsApp. Bahkan, pesan tersebut dibuat seolah dari panitia penyelenggara kegiatan.


Adapun, pesan yang disebar bertuliskan, ass..

bapak/ibu RT RW  dimohon mengikuti acara ini, dan setiap RT/RW membawa perangkat nya (sekretaris dan bendahara); apabila RT/RW ataupun perangkat nya non muslim; diminta menghadirkan 3 orang warga nya. Kehadiran dipantau.


Biaya transportasi untuk acara ini bisa diambil dari Dana Operasional RT/RW dari Provinsi yang akan cair nanti, di-SPJ kan berupa nota pembelian BBM dan undangan acara ini diprint


Bukti kehadiran nya berupa foto juga bapak/ibu lampirkan untuk SPJ nanti Mantap lurah di batam..mengakomodir dana oprasional dari provinsi untuk kegiatan pemko batam.. Hati2 Rete dan Rewe..awas dijadikan tumbal politik..


"Secara terbuka panitia mengundang jemaah dan seluruh masyarakat Kota Batam untuk bersama-sama merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW. , dengan tidak ada embel-embel mewajibkan bahkan memberikan uang transportasi agar mereka datang," tegas Kepala Diskominfo Batam.


Sebelumnya, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengundang masyarakat Batam hadir saat peresmian dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.


Peresmian masjid dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW akan digelar pada tanggal 15 September 2024, dimulai dengan shalat Maghrib berjemaah dengan dresscode mengenakan pakaian serba putih.


Ia berharap, seluruh persiapan ini dapat berjalan lancar, dan acara dapat berlangsung dengan sukses tanpa hambatan.


"Ayo sama-sama kita ramai-ramai ke masjid memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW," ajak Rudi.

BP Batam Komitmen Tingkatkan Pengawasan dan Pengendalian Intern

By On September 14, 2024

 

BP Batam menggelar kegiatan Focus Group Discussion Gelar Hasil Pengawasan Intern Tahun 2024
BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Satuan Pemeriksaan Intern BP Batam menggelar kegiatan Focus Group Discussion Gelar Hasil Pengawasan Intern Tahun 2024 dengan mengusung tema “Sinergitas Peningkatan Sistem Pengendalian Intern Untuk Menguatkan Fondasi Keuangan Negara Menuju Batam Kota Baru”.

 

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, tanggal 12 dan 13 September 2024 di Hotel Four Points by Sheraton Ungasan, Bali.

 

Kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 50 peserta yang merupakan pejabat dan pegawai dari 24 unit kerja di lingkungan BP Batam.

 

“FGD ini kami laksanakan untuk penyampaian informasi hasil pengawasan APIP, evaluasi atas temuan yang belum ditindaklanjuti, dan sosialisasi kebijakan pengawasan untuk pelaksanaan tata kelola pemerintah yang baik,” ujar Kepala Pemeriksaan Intern, Imbuh Agustanto.

 

Ia melanjutkan, FGD ini juga menjadi wadah diskusi untuk mendorong percepatan penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan di unit kerja BP Batam.

 

“Selain mempercepat tindak lanjut, kami harap kegiatan ini memberikan informasi terkait Tata Kelola dan Pengadaan Barang dan Jasa yang efektif dan efisien,” harapnya.

 

Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Alexander Zulkarnain mengatakan kegiatan merupakan salah satu wujud komitmen pimpinan dalam meningkatkan pengawasan dan pengendalian intern BP Batam.

 

“Komitmen ini akan kami jaga, tentunya sesuai dengan panduan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP),” ujarnya.

 

Pada kesempatan ini, Alex turut menyerahkan apresiasi kepada 11 Unit Kerja yang telah menyelesaikan Tindak Lanjut dengan Progres 100 persen, antara lain:

 

1.        Biro Humas, Promosi dan Protokol;

2.        Biro Hukum dan Organisasi

3.        Biro Keuangan;

4.        Biro Sumber Daya Manusia;

5.        Kantor Perwakilan BP Batam Jakarta;

6.        Pusat Data dan Sistem Informasi;

7.        Pusat Harmonisasi Kebijakan dan Manajemen Kinerja;

8.        Direktorat Lalu Lintas Barang dan Penanaman Modal;

9.        Direktorat Pengaman Aset;

10.  Direktorat Pengelolaan Pertanahan; dan

11.  Direktorat Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

 

“Saya ucapkan selamat kepada 11 Unit Kerja tersebut atas pencapaian dan penghargaannya. Kepada Unit Kerja lainnya saya harap dapat ditingkatkan lagi kinerjanya agar penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan rampung terlaksana,”

 

Selain penyerahan apresiasi,  pada FGD ini juga diluncurkan Aplikasi B-Audit yang bertujuan untuk memudahkan Unit Kerja dalam melakukan Penyampaian Dokumen Tindak Lanjut.

 

Tranformasi manual menuju digital ini dikatakan Alex sebagai langkah konkret BP Batam dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses pelaksanaan pengawasan untuk mendukung terciptanya pembangunan berkelanjutan menuju Batam Kota Baru.

 

“Kepada para pengguna aplikasi B-Audit yang telah ditunjuk berikan konstribusi yang terbaik agar mendukung percepatan penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan di masing-masing unit kerja,” pungkas Alex.

 

Kegiatan ini menghadirkan enam narasumber untuk memberikan pemaparan, diantaranya Kepala Auditorat V.A BPK RI, Arman Syifa; Pemeriksa Ahli Muda BPK RI, Reza Yushardiyansyah; Ahli Kontrak Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa BPK RI, Ahmad Feri Tanjung; Koordinator Perencanaan Analisis, Evaluasi dan Pelaporan Hasil Pengawasan Bidang Perekonomian dan Kemaritiman BPKP Pusat Jakarta, Jontigor Ferdinand Hutapea.

 

Kemudian Koordinator Pengawasan Kelompok Jabatan Fungsional Auditor Bidang Program; Pelaporan serta Pembinaan APIP Perwakilan BPKP Provinsi Bali, Tri Dasa Warsanto, dan Koordinator Pengawasan Kelompok Jabatan Fungsional Auditor Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Pusat Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau, Rudi Siswanto.

Benalu dalam Transisi Energi Nasional, SP PLN Satu Suara Kompak Tolak Power Wheeling

By On September 14, 2024

 


BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Power Wheeling_, sebuah konsep yang telah lama dikenal dalam struktur liberalisasi pasar ketenagalistrikan, kini menjadi sorotan tajam dalam perdebatan kebijakan energi Indonesia. Skema yang menciptakan mekanisme _Mul/Buyer_ dan _Mul/Seller_ (MBMS) ini memungkinkan pihak swasta dan negara untuk menjual energi listrik di pasar terbuka atau langsung ke konsumen akhir. 


_Power Wheeling_ terdiri dari dua jenis transaksi, yakni _Wholesale Wheeling_ dan _Retail Wheeling_. _Wholesale Wheeling_ terjadi keJka pembangkit listrik (baik milik swasta maupun negara) menjual energi listrik dalam jumlah besar ke perusahaan listrik atau konsumen di luar wilayah usahanya. Sementara itu, _Retail Wheeling_ memungkinkan pembangkit listrik menjual energi listrik langsung ke konsumen akhir di luar wilayah operasinya.


Kedua model ini menggunakan jaringan transmisi dan distribusi sebagai "jalan tol" dengan skema _open access_, di mana semua pembangkit listrik dapat menggunakannya dengan membayar "_Toll Fee_". Saat ini konsep _Power Wheeling_ masuk dalam Rancangan Undang-Undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (RUU EBET) dengan skema sewa jaringan listrik dengan nama lain pemanfaatan bersama jaringan transmisi (PBJT). 


Namun, penerapan _Power Wheeling_ dipandang dapat menimbulkan dampak negaif signifikan, baik dari segi keuangan, hukum, teknis, maupun ketahanan energi nasional. Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Dewan Perwakilan Pusat (DPP) Serikat Pekerja (SP) PT PLN (Persero) Abrar Ali menganalisis dampak _Power Wheeling_ berdasarkan berbagai perspekJf.


“Melalui skema sewa jaringan listrik dengan nama lain pemanfaatan bersama jaringan transmisi (PBJT) dalam Rancangan Undang-Undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (RUU EBET). Bukan hanya berdasar pada kepentingan semata. Kita tetap menolak skema tersebut karena cacat secara hukum, konstitusi dan tidak berpihak pada ekonomi kerakyatan,” ungkap Abrar kepada media pada Kamis (12/9) di Kantor PLN Pusat.


Alasannya, ungkap Abrar, pertama, skema PBJT itu sangat bertentangan dengan konstitusi, Pasal 33 UUD 1945 yang mengamanatkan sektor strategis menyangkut hajat hidup orang banyak harus dikuasai negara. Dalam hal ini diwakili BUMN sebagai pengelola. Jika skema tersebut diterapkan, otomatis penguasaan negara tidak terpenuhi karena sebagian beralih kepada swasta. Kedua, Putusan MK No. 36/2012 yang menyebut pengelola hajat hidup rakyat tersebut adalah BUMN/PLN, bukan swasta.


Ketiga, Putusan MK No. Putusan 001-021-022/PUU-I/2003, menyatakan bahwa kebijakan pemisahan usaha penyediaan tenaga listrik dengan sistem unbundling (dalam UU No.20/2002) mereduksi makna dikuasai negara yang terkandung dalam Pasal 33 UUD 1945. Sehingga, sistem _unbundling_ yang berisi skema tersebut juga inkonstusional, dan harus ditolak. Keempat, Putusan MK No.111/PUU-XIII/2015 menyatakan usaha ketenagalistrikan yang dilakukan secara kompetitif dan _unbundling_ bertentangan dengan Pasal 33 UUD 1945.


Dijelaskan, listrik sebagai _public utilities_ tidak bisa diserahkan ke mekanisme pasar bebas, karena para pihak mengambil keputusan berdasar pasokan dan permintaan. Hal yang sama juga bila ditinjau dari sisi aspek ekonomi dan sosial politik, skema tersebut sangat merugikan masyarakat. 


“Pada Putusan MK No. 001-021-022/PUU-I/2003, menjelaskan dalam mekanisme pasar bebas yang diuntungkan adalah pemilik modal dan yang terjadi adalah kerugian sosial pada masyarakat. Hal ini dapat berarti negara tidak lagi memberikan proteksi kepada mayoritas rakyat yang hidup kekurangan secara ekonomi. Jelas skema tersebut sangat tidak Pancasilais,” ungkap Abrar.


Lebih lanjut Abrar menambahkan, penerapan skema PBJT tersebut jangan terlalu dipaksakan, karena akan sangat merugikan negara dan masyarakat Indonesia sendiri. Kajian-kajian akan besarnya kerugian bagi pemerintah dan masyarakat atas dampak PBJT tersebut sudah banyak dilakukan. Namun pemerintah tidak pernah menggubrisnya.


Masih menurut Abrar, dalam membuat sebuah undang-undang, ada sejumlah aspek yang harus dilalui, yaitu, perencanaan, penyusunan, pembahasan, pengesahan, dan pengundangan. Proses pembentukan UU EBET juga harus mengikuti tahapan ini dengan memuat azas-azas keterbukaan, demokrasi, akuntabilitas dan partisipasi publik, agar sesuai aturan hukum dan konstitusi. 


“Seperti Pasal 27 ayat (1), Pasal 28, Pasal 28C ayat (2). Dan yang terpenting, Pasal 96 UU No.12/2011 (berubah jadi UU 15/2019) ayat (1): Masyarakat berhak memberi masukan secara lisan dan/atau tertulis dalam pembentukan UU. Ayat (2): Untuk memudahkan memberikan masukan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), setiap RUU harus dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat,” beber Abrar.


“Karena itu, baiknya soal pengesahan RUU EBET tersebut ditunda dulu sampai benar-benar meyakinkan memberikan manfaat bagi masyarakat. Jangan karena kepentingan sesaat atau suatu kelompok segala cara dihalalkan,” tandas Abrar.


Sejalan dengan itu, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) SP PT PLN Batam, Toni Yuliansyah juga menyuarakan hal serupa. Menurutnya skema _Power Wheeling_ dalam Rancangan Undang-Undang Energi Baru Terbarukan (RUU EBT) dipandang sebagai upaya liberalisasi yang melanggar konstitusi, yang dapat mengurangi kontrol negara atas sektor strategis ini.


“Studi kasus di Filipina yang telah lebih dahulu menerapkan skema power wheeling dan privatisasi sektor ketenagalistrikan melalui Electric Power Industry Reform Act (Epira) pada tahun 2001. Pengalaman Filipina ini dapat menjadi pelajaran bagi Indonesia dalam merumuskan kebijakan _Power Wheeling_ Sejak penerapan skema _Power Wheeling_ di Filipina, harga listrik mengalami kenaikan sebesar 55%. Jika hal ini terjadi di Indonesia, masyarakat, terutama golongan ekonomi lemah, akan menghadapi beban finansial yang berat, terutama jika harga listrik ditentukan berdasarkan mekanisme pasar,” tutup Toni.

BP Batam Komitmen Tuntaskan Pembangunan Rumah Baru Warga Terdampak Pengembangan Rempang Eco-City

By On September 13, 2024

Kepala Bagian Humas BP Batam, Sazani.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - BP Batam terus menggesa pengerjaan rumah baru untuk warga yang terdampak pembangunan Rempang Eco-City.


Berdasarkan tinjauan tim di Tanjung Banon, pengerjaan bangunan yang memiliki tipe 45 dengan luas tanah 500 meter persegi itu pun hingga saat ini masih terus berlangsung.


"Alhamdulillah, pengerjaan beberapa unit rumah sudah selesai. Sebagian lainnya ada yang masih dalam tahap penyelesaian dan proses pematangan lahan," ujar Kepala Bagian Humas BP Batam, Sazani saat meninjau lokasi, Kamis (12/9/2024).


Sazani mengatakan, pihaknya pun berkomitmen untuk menuntaskan pembangunan 350 unit rumah baru warga Rempang hingga akhir tahun 2024 nanti.


Hal tersebut tidak terlepas dari tanggung jawab BP Batam dalam mendukung realisasi Rempang Eco-City sebagai Program Strategis Nasional (PSN).


"Arahan Presiden, BP Batam memiliki tugas untuk menyediakan rumah baru bagi dan menyelesaikan hak-hak warga terdampak. Alhamdulillah, keduanya berjalan sebagaimana mestinya. Semoga tidak ada kendala berarti dalam prosesnya ke depan," tambah Sazani.


Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat agar tidak terprovokasi dengan kabar yang berhembus terkait rencana investasi di Rempang.


Di samping itu, Sazani juga mengingatkan seluruh komponen daerah untuk dapat mendukung pengembangan Rempang sebagai proyek strategis sebagaimana yang tertuang dalam Permenko Bidang Perekonomian RI Nomor 6 Tahun 2024.


"Sesuai arahan Kepala BP Batam, Bapak Muhammad Rudi, kami juga selalu mengedepankan pendekatan persuasif dalam menyelesaikan investasi ini," pungkasnya. (*)

Komisi VI DPR RI Ketuk Palu, Pagu Anggaran BP Batam T.A 2025

By On September 12, 2024

 

Komisi VI DPR RI Sahkan Pagu Anggaran 2025, BP Batam Fokus Kembangkan Kawasan Investasi Baru

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan (BP) Batam kembali menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI di Gedung Nusantara I, Jakarta, Rabu sore (11/9/2024).


Rapat dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Bpk. M. Sarmuji, dan membahas Finalisasi Penyesuaian RKA BP Batam TA 2025 Sesuai Hasil Pembahasan Badan Anggaran DPR RI.


Hadir Kepala BP Batam Muhammad Rudi, Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto; seluruh Anggota Bidang dan sejumlah pejabat eselon II.


Pada kesempatan tersebut, Komisi VI DPR RI mengetuk palu alokasi anggaran BP Batam tahun 2025 sebesar Rp1.992.728.199.000,- (Satu Triliun Sembilan Ratus Sembilan Puluh Dua Miliar Tujuh Ratus Dua Puluh Delapan Juta Seratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu Rupiah).


"Komisi VI DPR RI menyetujui alokasi anggaran BP Batam Tahun Anggaran 2025 sesuai Surat Badan Anggaran DPR RI." Tutur Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Bpk. M. Sarmuji dalam pembacaan kesimpulan. 


"Semoga anggaran yang telah ditetapkan dapat disinkronisasi dengan visi misi pembangunan pemerintahan ke depan dan betul-betul bermanfaat bagi kepentingan masyarakat." Pungkasnya kepada seluruh Pimpinan Badan yang hadir.


Usai pemaparan dari Kepala BSN dan Ketua KPPU, Kepala BP Batam Muhammad Rudi memaparkan secara singkat desain Pagu Belanja BP Batam Tahun 2025 dan Rencana Kerja yang akan dilakukan. 


Ia mengapresiasi Komisi VI DPR RI atas segala dukungannya, baik dalam proses perencanaan maupun pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan BP Batam sejak Tahun 2019 saat dirinya mulai memimpin Batam.


Adapun, prosentase komponen pagu anggaran BP Batam, bersumber dari PNBP Badan Layanan Umum (BLU) sebesar 99,27%; Pinjaman Luar Negeri (PLN) sebesar 0,44 %; dan Rupiah Murni Pendamping Pinjaman Luar Negeri (RMP-PLN) sebesar  0,29%.


Pagu Belanja tersebut, dialokasikan untuk dua program, yaitu: 

*A. Program Dukungan Manajemen*  45,49 %; dan 

*B. Program Pengembangan Kawasan Strategis* 54,51 %.


Muhammad Rudi menjabarkan dalam Program yang pertama yaitu Dukungan Manajemen, kegiatan utamanya adalah kegiatan operasional, seperti pengelolaan pegawai, pengelolaan organisasi, kegiatan pemeliharaan, jasa, dan kehumasan.


Sedangkan kegiatan-kegiatan dalam Program yang kedua adalah berbagai kegiatan yang mendukung perijinan bagi investor, logistik serta Program Prioritas berupa Pembangunan Sarana dan Prasarana untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur kawasan.


Dalam Program Pengembangan Kawasan Strategis, juga terdapat pengembangan beberapa layanan seperti layanan Kepelabuhanan, Penyediaan Air Bersih, Rumah Sakit dan lainnya.


Serta, tak kalah penting yakni  pengembangan infrastruktur kawasan untuk menarik investasi serta mendukung Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco-City yaitu Pembangunan Prasarana Bidang Perumahan dan Pemukiman.


"Salah satu fokus besar kita adalah membuat Batam-Rempang-Galang  menjadi kawasan ekonomi yang makin modern dan mampu bersaing." Ujar Muhammad Rudi.


Muhammad Rudi juga mengatakan tema Pembangunan KPBPB Batam Tahun 2025 adalah *Percepatan Peningkatan Investasi Melalui Pengembangan Kawasan dan Pembangunan Infrastruktur*.


Hal tersebut sejalan dengan Tema Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2025 yaitu Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan.


Program BP Batam turut  mendukung Prioritas Nasional Lima (PN 5) yaitu “Melanjutkan Hilirisasi dan Mengembangkan Industri Berbasis Sumber Daya Alam Untuk Meningkatkan Nilai Tambah di Dalam Negeri.

Diduga Perjudian, Gelper dan Bola Pingpong Beroperasi di KTV Formosa Residence

By On September 12, 2024

Beberapa pengunjung terlihat sedang asyik melakukan permainan jenis tembak ikan dan slot di lantai 7 Formosa.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM -  Praktek perjudian berkedok Gelanggang Permainan dan bola pingpong diketahui beroperasi di KTV Formosa Residence di Komplek City Plaza, Lubuk Baja Kota, Kec. Lubuk Baja, Kota Batam, Kepulauan Riau.


Berdasarkan pantauan beberapa orang dari tim wartawan yang tergabung dalam Asosiasi Kabar Online (AKRINDO) Kepri pada hari Selasa 11/09/2024 malam, didapati di dalam lokasi Gelper yang berada di lantai 7 ini banyak warga yang sedang asyik bermain judi dengan ragam mesin perjudian yang telah disediakan.


Kuat dugaan lokasi Gelper dan bola pingpong di lantai 7 gedung ini tidak mengantongi izin dari dinas terkait.


Pasalnya dari puluhan mesin judi jenis slot, mesin jenis tembak ikan,  dan mesin tembak burung yang disusun berderet-deret, tidak terlihat satu pun jenis mesin yang sudah diregistrasi.


Bahkan untuk menuju lokasi perjudian di lantai 7 gedung ini bukanlah suatu perkara sulit bagi para pengunjung yang akan bermain.


Karena salah satu lift dari beberapa lift yang tersedia, sepertinya sengaja dikhususkan untuk masuk ke dalam lokasi perjudian di lantai 7 gedung tersebut.


Pemain yang akan memulai permainan diwajibkan mengisi kredit awal melalui wasit penjaga masing-masing mesin. 


Adapun pengisian kredit dimulai dari 50 ribu rupiah, 100 ribu rupiah, dan kelipatannya.


Karena rasa penasaran dan ingin mengetahui modus perjudian dilokasi ini, tim wartawan mencoba melakukan pengisian kredit di salah satu mesin slot. 


Kebetulan sedang beruntung, tim berhasil melakukan penarikan (With draw) dengan jumlah kredit 700 poin yang diberikan dalam bentuk voucher. 


Selanjutnya menurut wasit, bahwa voucher-voucher tersebut dapat langsung ditukarkan ke rokok merek Sampoerna di kasir lokasi.


"Voucher nya boleh langsung ditukarkan di kasir bang. Untuk satu slop rokok dibutuhkan 340 poin," terang salah seorang wasit yang namanya tidak disebutkan. 

Gambar Voucher Gelper lantai 7 Formosa 

Tidak sampai disitu, rokok hadiah merk Sampoerna tersebut bisa langsung dikonversi menjadi uang tunai di tempat penukaran yang disediakan di lantai dasar, atau tepatnya disebelah kiri lobby bangunan gedung.


Disina sudah ada pihak yang standby menerima penukaran rokok merk Sampoerna tersebut dengan potongan 10 ribu rupiah untuk setiap slop rokok.


Tidak hanya itu, di lokasi yang sama juga diketahui adanya perjudian jenis bola pingpong. Menurut wasit Gelper yang berada di lokasi bahwa untuk bermain bola pingpong pengunjung harus buka room.


Sementara untuk harga room diketahui dibandrol mulai dari harga 500 ribu rupiah. "Untuk main bola pingpong ada wasitnya lagi bang. Nanti mereka juga turun ke sini. Tapi untuk main abang harus buka room, sementara untuk harga room nya kalau tak salah mulai dari harga 500 ribuan," ujar wasit tersebut. 


Adapun pemilik perjudian jenis Gelper dan bola pingpong di lantai 7 KTV Formosa diketahui berinisial YP. Sementara pemilik lainnya dikabarkan berwarga negara Singapura dengan inisial AJ.


Ketua Asosiasi Kabar Online (AKRINDO) Kepri Parda Simbolon, sangat menyayangkan marak dan bebasnya perjudian di Kota Batam akhir-akhir ini.


Ia berharap Pemerintah dan juga pihak Kepolisian untuk segera mengambil langkah tegas untuk semua pelaku perjudian dan kroni-kroninya di Kota Batam.


"Saya selaku ketua salah satu Asosiasi Pers, yang notabenenya adalah pelaku kontrol sosial, sangat menyayangkan marak dan bebasnya perjudian akhir-akhir ini di Kota Batam."


"Sebagai mitra Polri, saya berharap Kepolisian Polda Kepri menindak tegas semua pelaku yang terbukti melakukan tindak perjudian. Kalau bisa tangkap sama kroni-kroninya, atau pihak-pihak yang terlibat memuluskan terjadinya proses perjudian di Kota Batam.


"Jangan sampai terkesan adanya pembiaran dan menjadi preseden buruk ditengah-tengah masyarakat," tutupnya.(Tim)

𝐉𝐞𝐟𝐫𝐢𝐝𝐢𝐧 𝐃𝐨𝐫𝐨𝐧𝐠 𝐌𝐚𝐬𝐲𝐚𝐫𝐚𝐤𝐚𝐭 𝐌𝐚𝐧𝐟𝐚𝐚𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐒𝐚𝐦𝐩𝐚𝐡 𝐎𝐫𝐠𝐚𝐧𝐢𝐤 𝐌𝐞𝐧𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐊𝐨𝐦𝐩𝐨𝐬

By On September 11, 2024

Masyarakat Kelurahan Tembesi Kecamatan Sagulung mengikuti pelatihan pilah sampah di Perumahan Saripadjajaran RW 008

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Masyarakat Kelurahan Tembesi Kecamatan Sagulung mengikuti pelatihan pilah sampah di Perumahan Saripadjajaran RW 008, Selasa (10/09/2024). Kegiatan yang dibuka Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd, bertemakan “Pemanfaatan Sampah Organik Menjadi Kompos”.


“Terimakasih kepada Dinas Lingkungan Hidup yang sudah menyelenggarakan kegiatan ini. Pelatihan ini sangat penting sebagai langkah menangani persoalan sampah di Kota Batam,” ujarnya.


Kepada peserta pelatihan ia menjelaskan setiap orang menghasilkan sampah per hari per orang sekitar 0,7 s.d 0,9 kilogram. Apabila tidak ditangani dengan baik, maka akan menjadi persoalan dikemudian hari. Oleh sebab itu harus ada langkah yang dilakukan yakni mengurangi sampah dengan cara melakukan pilah sampah.


“Pilah sampah merupakan salah satu langkah untuk menyelesaikan permasalahan sampah di Kota Batam. Jika ini dilakukan oleh masyarakat, bukan hanya lingkungan yang bersih tapi juga dapat menambah pendapatan ekonomi keluarga,” jelasnya.


Dijelaskannya banyak keuntungan yang diperoleh masyarakat jika melakukan pilah sampah. Sampah organik dapat diolah menjadi kompos. Sampah non organik jika bernilai ekonomis dapat dijual melalui bank sampah.


“Apabila sampah organik dimanfaatkan menjadi kompos, Ibu-ibu dapat bercocok tanam di rumah. Ini akan membantu menekan angka inflasi, karena sayur, cabe dan bawang termasuk penyumbang inflasi,” paparnya.


Ia berharap masyarakat dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik. Sehingga pengetahuan yang diperoleh dari narasumber dapat diaplikasikan.(*)

Tanpa Bantuan KONI Provinsi, IBCA MMA Kepri Berangkatkan 3 Atlet Ikuti Eksebisi PON Aceh-Sumut

By On September 11, 2024

Ikuti Eksebisi PON Aceh-Sumut, IBCA MMA Kepri Berangkatkan 5 Orang Perwakilan Secara Mandiri

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Pengurus Provinsi (Pemprov) Indonesia Beladiri Campuran Amatir Mixed Martial Arts (IBCA MMA) Kepulauan Riau memberangkatkan 5 (lima) orang perwakilan untuk mengikuti Eksebisi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh-Sumatera Utara.


Eksebisi PON Aceh-Sumut tersebut akan berlangsung selama tiga hari, tepatnya dari hari Selasa (17/9/24) hingga Kamis (19/9/24) mendatang di GOR Basket Lanud Soewondo Medan Polonia, Sumatera Utara.


Kelima orang perwakilan IBCA MMA Kepri tersebut terdiri dari 3 orang atlet, yakni Zilcky Filipus Rutumalessy, Ondo Wijaya Butarbutar, dan Marcell Valentino Rajagukguk.


Sedangkan 2 (dua) orang lainnya adalah Bernandos Parsaoran Rajagukguk yang merupakan pelatih atau official yang juga selaku manager tim dan Sekretaris Umum (Sekum) IBCA MMA Kepri, Wasden Turnip, S.H., M.H., CPM., CPCLE., CPLI. sebagai wasit juri (Wasjur). 


Mewakili Ketua Umum (Ketum) IBCA MMA Kepri, Ir. Ediaman Sinaga, Wasden Turnip mengatakan bahwa para atlet yang diberangkatkan mewakili Provinsi Kepri ini tanpa ada bantuan biaya dari pihak Pemerintah dalam hal ini Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepri.


"Kita melepas atlet-atlet yang akan mengikuti Eksebisi PON Aceh-Sumut ini secara mandiri, karena sudah beberapa kali kita melakukan komunikasi dengan KONI Kepri, namun hingga saat ini belum ada tanggapan," kata Wasden Turnip saat melepas ketiga atlet tersebut di Sekupang, Selasa (10/9/24).


Wasden Turnip berharap kedepannya KONI Kepri dapat memberikan perhatian khusus kepada IBCA MMA Kepri sebagai bentuk dukungan kepada masyarakat Kepri secara khusus para atlet beladiri yang ada di Provinsi Kepri.


"Secara administrasi kita sudah menyerahkan berkas-berkas yang menjadi persyaratan untuk mendaftarkan diri ke KONI Provinsi, karena di pusat juga kita sudah terdaftar," ujar Wasden Turnip yang sehari-hari berprofesi sebagai Pengacara itu.


Ditempat yang sama, Pelatih atau Manager Tim atlet yang akan berangkat menuturkan bahwa persiapan keberangkatan ketiga atlet tersebut telah matang secara mental dan fisik, sehingga optimis akan membawa pulang medali.


"Sesuai perintah Ketum Kepri, kita harus membawa pulang Medali Emas dari Eksebisi PON Aceh-Sumut ini, walaupun secara finansial keberangkatan kami terbilang terbatas, tapi secara fisik saya pastikan ketiga atlet ini sudah siap untuk bertanding," ujar Bernandos Parsaoran Rajagukguk.


Bernandos juga mengucapkan terima kasih kepada para pengurus yang memberikan amanah untuk mendampingi para atlet yang akan diberangkatkan.


"Sekalipun KONI Kepri tidak memperhatikan kami dalam memberangkatkan atlet kali ini, masih banyak orang-orang baik yang mendukung kami dalam hal olahraga beladiri melalui IBCA MMA Kepri ini, Berani Menang Terhormat," tegas Bernandos Parsaoran Rajagukguk sembari mengucapkan motto IBCA MMA.


Keberangkatan ketiga atlet IBCA MMA Kepri tersebut turut didampingi oleh Babinsa 01 Patam Lestari Koramil 02/BB Kodim 0316/Batam, Bhabinkamtibmas Kelurahan Patam Lestari Polsek Sekupang Polresta Barelang, Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kecamatan Sekupang, Ketua Umum Toga Aritonang Kota Batam, serta beberapa tokoh masyarakat sebagai bentuk dukungan kepada para atlet.


Sebelum sesi foto bersama, keberangkatan ketiga atlet berserta pendamping (petatih_red) ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu orang tua Perwakilan Toga Aritonang. (*)

BP Batam : 133 SHM Rumah Baru Warga Terdampak Pembangunan Rempang Eco-City Sudah Terbit

By On September 10, 2024

Progres Rempang Eco-City, BP Batam : Sertifikat Hak Milik Rumah Baru di Tanjung Banon Sudah Terbit

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - BP Batam melalui Kepala Bagian Humas, Sazani menjelaskan, penerbitan SHM terhadap 133 persil tersebut menjadi angin segar bagi masyarakat yang telah mendukung rencana investasi di Kawasan Rempang.


"Alhamdulillah, Kantor Pertanahan Batam telah menerbitkannya. Saat ini yang sudah terkonfirmasi ada 133 persil. Jumlah ini akan terus bertambah seiring proses yang masih terus berlangsung," ujar Sazani, Selasa (10/9/2024).


Ia mengatakan, penerbitan SHM ini sekaligus menjadi komitmen pemerintah melalui BP Batam dalam menyelesaikan hak-hak warga yang terdampak pengembangan Rempang Eco-City.


"Ini juga menjadi jawaban bagi yang meragukan komitmen BP Batam. Mari kita dukung agar seluruh tahapannya bisa berjalan lancar dan maksimal," tambah Sazani.


Untuk tahap awal, lanjut Sazani, pihaknya masih terus menggesa pengerjaan rumah baru di Tanjung Banon sesuai target yang ada.


Dimana, pengerjaan terhadap 100 rumah di kampung tersebut masih terus berlangsung. Beberapa di antaranya bahkan telah memasuki tahap penyelesaian.


"BP Batam juga telah menargetkan, tanggal 25 September nanti sebanyak tiga kepala keluarga akan kami pindahkan ke rumah yang sudah jadi. Ini kami lakukan bertahap," pungkasnya. (*)

Pekerjaan Flyover Sei Ladi Memasuki Tahap Pemasangan Balok Girder

By On September 10, 2024

Pemasangan Balok Girder Ditargetkan Akan Rampung Minggu Ketiga Oktober

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Pengerjaan flyover Sei Ladi telah memasuki tahap pemasangan erection girder atau balok girder, Selasa (10/9/2024). Pelaksanaan pemasangan balok girder ini, ditargetkan akan rampung pada minggu ke-3 bulan Oktober 2024.


Project Engineering Manager flyover Sei Ladi, Reyzansza Anandio Syahputra mengatakan, total ada 18 balok girder yang akan dipasang. Masing-masing balok girder memiliki ukuran panjang 40 meter.


Saat ini, seluruh balok girder telah selesai dibuat dan hanya tinggal mobilisasi ke lokasi pekerjaan proyek flyover Sei Ladi. 


"Disini kita ada tiga span yang masing-masing span, akan dipasang 6 balok girder panjang 40 meter," katanya.


Ia menambahkan, untuk penyelesaian proyek flyover Sei Ladi akan terus digesa. Sehingga, secara fungsional akan beroperasi penuh dan bisa mengurai kemacetan dari Tiban menuju Batam Center.


"Jadi di sini, pemasangan balok girder itu tidak bisa langsung secara menyeluruh. Karena akses jalan yang harus kita tetap buka. Jadi, kita tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan," tutupnya.


Sebelumnya, Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengatakan, Pembangunan flyover Sei Ladi diharapkan dapat mengurai salah satu titik kemacetan yang paling signifikan, yakni arah Sekupang – Batam Centre. 


Ia optimis, pembangunan flyover akan menjadi infrastruktur vital yang selain mengurai kemacetan, juga akan mendukung konektivitas dan distribusi logistik industri dari dan ke pelabuhan ataupun ke bandara.


"Hal ini tentu saja, akan kami selesaikan pembangunannya, tidak lain untuk menarik investasi masuk ke Batam. Perekonomian kita akan semakin baik, konektivitas lancar, mobilitas kita juga semakin nyaman," Kata Muhammad Rudi. (*)

BP Batam Sampaikan Rencana Pemindahan Warga Rempang ke Rumah Baru Tanjung Banon

By On September 09, 2024

 

BP Batam Mulai Pindahkan Warga Rempang ke Rumah Baru Tanggal 25 September 2024
BATAM, SOROTTUNTAS.COM - BP Batam akan segera memindahkan warga terdampak pembangunan Rempang Eco-City ke rumah baru yang berlokasi di Tanjung Banon.


Melalui Kepala Bagian Humas, Sazani, BP Batam menyampaikan bahwa rencana pemindahan warga ke hunian tersebut berlangsung pada tanggal 25 September 2024 nanti.


"Tahap awal, sebanyak 3 KK akan kami pindahkan ke rumah baru mereka. Ketiga KK ini adalah mereka yang pertama kali bergeser ke hunian sementara pada September 2023 lalu," ujar Sazani, Senin (9/9/2024).


Selain itu, Sazani menyebut jika pemindahan warga ini dilakukan secara bertahap.


Ia juga menepis isu yang menyebutkan rencana pemindahan warga ke hunian baru gagal total.


"Memang harus diakui, pengerjaan rumah di Tanjung Banon sedikit terkendala dengan faktor cuaca. Akan tetapi, seluruh proses terus berlangsung. Semoga tahapan pemindahan warga lain yang saat ini berada di hunian sementara bisa rampung hingga akhir September," tambahnya.


Ia menjelaskan, BP Batam juga terus memantau pengerjaan sekitar 60 unit rumah baru di Tanjung Banon.


Dimana, beberapa unit di antaranya telah memasuki tahapan penyelesaian.


"Awal hingga pertengahan September ini, pengerjaan 20 unit rumah lainnya juga digesa. Kami juga telah menyampaikan ke kontraktor pelaksananya agar seluruh proses bisa selesai sesuai target yang diberikan," pungkasnya. (*)

Warga Komitmen Dukung Realisasi Proyek Strategis Rempang Eco-City

By On September 08, 2024

Warga Rempang Bahagia Segera Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Warga terdampak pembangunan Rempang Eco-City mengaku bahagia karena akan segera menempati rumah baru di Tanjung Banon.


Hal ini tentu tak terlepas dari rencana BP Batam yang dalam waktu dekat akan memindahkan mereka ke bangunan dengan tipe 45 dan memiliki luas tanah 500 meter persegi tersebut.


"Kita masyarakat asli Rempang sangat menginginkan kesejahteraan. Makanya kita mendukung relokasi oleh pemerintah. Kami semua juga sangat bahagia karena sebentar lagi kita semua akan menempati rumah yang baru di Tanjung Banon," kata tokoh masyarakat Sembulang, Samsudin Bujur, Sabtu (7/9/2024).


Ia berharap, BP Batam bersama kementerian terkait juga langsung memberikan sertifikat hak milik (SHM) seiring kepindahan warga ke sana.


Bukan tanpa alasan, warga yang saat ini menempati hunian sementara sejak awal telah berkomitmen untuk mendukung penuh rencana investasi di Kawasan Rempang.


"Kami semua hingga saat ini sangat mendukung PSN Rempang Eco-City. Untuk itu, kami ingin menerima sertifikat langsung saat penyerahan kunci," harapnya.


Ia juga menyayangkan kondisi Rempang yang saat ini kembali bergejolak akibat provokasi sejumlah pihak.


"Kita mengetahui siapa saja masyarakat Rempang yang asli. Misalkan 50 orang yang ikut serta menolak direlokasi, hanya 10 orang yang merupakan masyarakat Rempang asli. Selebihnya merupakan masyarakat pendatang yang menetap di Rempang," pungkasnya.


Terpisah, Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait mengaku senang dengan dukungan dari warga serta tokoh masyarakat Rempang.


Ia berharap, dukungan ini dapat mengetuk pintu hati masyarakat yang masih bersikeras menolak rencana investasi di Rempang.


"Kita bersyukur karena warga mulai membuka diri dan pikirannya terhadap rencana pembangunan Rempang Eco-City. Semoga saja dukungan terus bertambah sehingga ini bisa terealisasi dengan baik," ujarnya.


Di samping itu, Ariastuty mengaku bahwa BP Batam juga terus berkoordinasi dengan Kementerian ATR-BPN terkait penyerahan SHM kepada warga Rempang yang akan segera menempati hunian baru di Tanjung Banon.


Dengan harapan, rencana penyerahan SHM saat perpindahan warga ke rumah baru bisa terealisasi.


"Kami terus berkoordinasi dengan seluruh pihak yang berkompeten. Semoga seluruh prosesnya bisa berjalan sesuai harapan," tambahnya. (*)

BP Batam Gelar Serah Terima Jabatan Anggota Deputi Bidang Administrasi dan Keuangan

By On September 07, 2024

 

Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) menggelar acara serah terima jabatan Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) menggelar acara serah terima jabatan Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan, pada Jum'at siang (6/9/2024), bertempat di Ruang Rapat Waka BP Batam.


Alexander Zulkarnain telah menandatangani tugas dan tanggung jawab yang sebelumnya diemban oleh Wahjoe Triwidijo Koentjoro. 


Penandatanganan ini, disaksikan oleh Wakil Kepala BP Batam Purwiyanto dan seluruh Jajaran Deputi, serta Pejabat Eselon II dan III di lingkungan Kedeputian Administrasi dan Keuangan. 


Wakil Kepala BP Batam Purwiyanto dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Wahjoe Triwidijo Koentjoro atas dedikasi dan loyalitas dalam memimpin dan menjadi nakhoda bagi administrasi dan keuangan BP Batam selama 5 tahun terakhir.


Tak lupa, ia berpesan kepada Alexander Zulkarnain agar dapat meneruskan estafet ini dengan lebih baik. Ia berharap kehadiran Anggota baru dapat mempercepat langkah BP Batam mewujudkan Batam maju sebagai Kota Baru yang modern.


"Terima kasih Pak Wahjoe kerja sama selama ini penuh dedikasi semangat dan dinamis. Kepada pada Pak Alex selamat melanjutkan estafet dengan baik. Mari bahu-membahu mewujudkan Batam Kota Baru." Kata Purwiyanto.


Menyambut hal itu, Sekretaris Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan periode 2023 - 2024, Dr. Alexander Zulkarnain memohon dukungan dari semua pihak agar dirinya dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab ini dengan lebih baik.


"Terimakasih Pak Wahjoe. Mohon dukungan semua rekan-rekan di sini. Semoga kita bisa jadikan Batam ini lebih baik lagi." Tegas Alex lulusan Doktoral/S3 Universitas Negeri Jakarta.


Dalam mengemban tugas sebagai Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan, Alex membawahi beberapa unit kerja. 


Di antaranya, Biro Umum, Biro Keuangan, Biro Hukum dan Organisasi, Biro Sumber Daya Manusia, Biro Humas Promosi dan Protokol, Satuan Pemeriksa Intern, dan Kantor Perwakilan BP Batam di Jakarta.


Turut hadir secara daring Wahjoe Triwidijo Koentjoro. Ia menuturkan ungkapan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh rekan kerja yang telah bersama mengelola tata keuangan, administrasi dan SDM selama 5 tahun belakangan. 


"Terimakasih semua dari pimpinan dan rekan-rekan. Kepada Pak Alex, harapan kami bisa meneruskan yang kurang dan memperbaiki lebih baik lagi di masa depan." Pungkas Wahjoe.

Resepsi Diplomatik KJRI Johor Bahru Pererat Kerja Sama Indonesia-Malaysia

By On September 07, 2024

Badan Pengusahaan (BP Batam) menghadiri perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 yang dibalut Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI)

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan (BP Batam) menghadiri perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 yang dibalut Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) dalam Resepsi Diplomatik dengan tema “Nusantara Bahru, Indonesia Maju”, Kamis (5/9/2024).


Acara yang digelar di Holiday Villa Johor Bahru City Center ini berlangsung meriah dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dari Indonesia dan Malaysia, diantaranya Pengerusi Jawatankuasa Belia & Sukan, Pembangunan Usahawan, dan Koperasi Negeri Johor, YB Tuan Mohd Hairi bin Mad Shah serta Konsul Jenderal Republik Indonesia Johor Bahru, Sigit S. Widianto. 


Keduanya berkesempatan untuk menyampaikan sambutan mengenai pentingnya hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia, khususnya antara Batam dan Johor.

  

YB Tuan Mohd Hairi dalam sambutannya mengungkapkan bahwa hubungan antara Batam dan Johor memberikan dampak positif terhadap perekonomian Johor serta negara-negara tetangga lainnya.


Pernyataan tersebut juga didukung oleh Konsul Jenderal Republik Indonesia Johor Bahru, Sigit S. Widianto. Ia turut mengapresiasi eratnya hubungan Indonesia-Malaysia yang selama ini telah terjalin, terutama kolaborasi kedua negara di bidang ekonomi dan pariwisata yang diharapkan dapat terus berkembang di masa depan.


Ia menekankan salah satu upaya yang digesa pemerintah, dalam hal ini BP Batam, adalah memperkuat konektivitas antara Batam dan Johor melalui rencana pengoperasian rute Roll On-Roll Off (Ro-Ro) Johor-Batam, untuk memfasilitasi konektivitas kendaraan bermotor yang berpotensi meningkatkan jumlah wisatawan asing. 


“Rencana ini telah didukung oleh infrastruktur yang tersedia, seperti pelabuhan di Tanjung Belungkor, Johor, dan Pelabuhan Bintang 99 di Batam. Dengan adanya kerjasama ini, konektivitas antara kedua wilayah diharapkan semakin meningkat, dan membawa manfaat bagi kedua negara,” ujar Sigit optimis.


Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan, Alexander Zulkarnain, hadir pada kegiatan tersebut dan memberikan apresiasi kepada KJRI dan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia atas terselenggaranya malam resepsi HUT RI ke-79 yang berlangsung meriah. 


“Sebuah kehormatan BP Batam dapat hadir di acara ini. Semoga hubungan ekonomi antara Johor dan Batam dapat terjalin lebih baik, mengingat kami memiliki sejarah manis yang diawali dengan Kerjasama Singapura, Johor, dan Riau (SIJORI),” ungkap Alex.

Pelantikan Tim Pemenangan Anak Rantau For Bernas Nasarudin Abu Bakar

By On September 07, 2024

Anak Rantau for Bernas tim pemenangan Nasarudin Abu Bakar, resmi dilantik

PELALAWAN, SOROTTUNTAS.COM - Anak Rantau for Bernas tim pemenangan Nasarudin Abu Bakar, resmi dilantik pada hari Jumat 6/9/2024, di Jln Hangtua, Desa Makmur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.


Pelantikan dihadiri langsung oleh. calon Bupati Pelalawan Nasarudin SH, M.H, beserta rombongan, Penasehat Hukum tim anak Rantau Rihatson Manurung, S.H, M.H, penasehat tim Ir.Elvis siahaan, Ketua tim anak Rantau, Ir.Toni Sibarani, Drs. Makmur Siregar selalu Sekretaris, Patar Tarigan, S.H selaku Bendahara, Wakil Ketua Yose silaban, S.H, dan Ketua tim pemenangan atau kordinator di setiap kecamatan.


Toni Sibarani selalu Ketua tim pemenangan Nasaruddin Abubakar menyampaikan, bahwa anak Rantau ini bergabung dari beberapa suku yang ada di kabupaten Pelalawan seperti suku Batak, Nias, Karo, Jawa, Minang, Aceh, dan Suku-suku lainnya yang siap untuk mendukung dan memenangkan Nasarudin dan Abu Bakar.


"Kami tim anak Rantau akan bekerja keras untuk memenangkan Nasarudin dan Abu Bakar, dengan komitmen yang kuat, agar apa yang kita harapkan bisa terwujud untuk membawa Nasaruddin Abubakar menjadi Bupati Pelalawan di periode 2024-2029 ini," ujarnya.


Katanya lagi, "Kami juga mengucapkan terimakasih buat bapak Nasarudin, yang sudah datang ke posko kami di Desa Makmur dalam acara pelantikan tim anak Rantau. Kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada bapak Rihatson Manurung yang sudah menyediakan tempat untuk acara pelantikan anak Rantau ini," tutupnya.


Pada kesempatan itu Nazarudin juga menyampaikan pesan kepada tim pemenang anak Rantau, untuk sama-sama membangun Pelalawan.


"Sekalipun kita tidak lahir di Pelalawan ini, namun hati kita sudah di tempatkan di perantauan ini. Untuk itu marilah kita saling bekerjasama dalam membangun kabupaten Pelalawan yang kita cintai ini," ujarnya.


Tidak lupa juga Nazarudin menyampaikan 8 program visi dan misi Nasarudin dan Abu Bakar, yang harus dikerjakan untuk mewujudkan Pelalawan bersinar apabila pasangan tersebut terpilih.


1. Masalah hukum yang harus  ditegakkan seadil-adilnya bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum. Memberikan bantuan hukum secara gratis melalui pengacara yang akan dibiayai oleh Pemerintah, jika Nasarudin dan Abu Bakar jadi Bupati Pelalawan.


2. Masalah pendidikan, setiap anak sekolah yang mau masuk SD dan SMP,  mendapat seragam sekolah gratis yang dibiayai oleh Pemerintah.


3. Membangun Puskesmas di Desa Segati sehingga masyarakat tidak jauh-jauh berobat ke Langgam atau ke Pangkalan Kerinci dan menyediakan tenaga dokter di setiap Puskesmas.


4. Membangun Puskesmas di Desa Bukit Kesuma.


5. Melanjutkan pembangunan Teknopolitan yang ada di Kecamatan Langgam.


6. Melanjutkan Pembangunan jalur Sp6.


7. Setiap masyarakat yang tidak mampu akan diberikan berobat gratis dan keluarga yang menjaga pasien akan diberikan intensif 100 ribu per/hari.


8. Desa makmur dari batas Kejaksaaan sampai RSUD akan di mekarkan menjadi Kelurahan.


Nazarudin juga tidak lupa menyampaikan apa yang menjadi hak anak-anak yatim dan para janda miskin.


"Terkait janda-janda miskin dan anak-anak yatim piatu itu tanggung jawab Pemerintah. Bukan kita menjual nama janda-janda miskin dan yatim piatu dalam berpolitik ini."


"Pada dasarnya Pemerintah memang harus bertanggungjawab atas janda-janda miskin dan anak-anak yatim-piatu sebagaimana tertuang dalam undang-undang dasar 45 Pasal 34, Peraturan pemerintah Nomor 46 tahun 1960, tentang tunjangan janda miskin dan anak yatim piatu. Semuanya itu sudah di atur dalam undang-undang," ungkapnya.


Nasaruddin juga mengingatkan agar setiap PNS dan Kepala Desa untuk tidak ikut kampanye.


"Jangan sampai PNS dan Kepala Desa ikut berkampanye apalagi sampai mengarahkan kepada salah satu Paslon. Saya ingatkan dan tegaskan, apabila ada nanti PNS dan kepala Desa yang coba-coba melakukan kampanye, atau mengarahkan dukungan ke salah satu Paslon, maka akan berurusan dengan hukum," tutupnya. (Harris.s)

Sekda Kota Batam Resmi Sosialisasi Penanganan Anak Tidak Sekolah di Kota Batam

By On September 06, 2024

Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Pendidikan Kota Batam menyelenggarakan acara Sosialisasi Penanganan Anak Tidak Sekolah

BATAM, SOROTTUNTAS.COM -  Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Pendidikan Kota Batam menyelenggarakan acara Sosialisasi Penanganan Anak Tidak Sekolah di Kota Batam di Aula Engku Hamidah Lantai IV, Kamis (5/09/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk merumuskan strategi yang efektif sehingga setiap anak sekolah di Kota Batam memperoleh akses pendidikan yang layak dan berkualitas. Sosialisasi ini dibuka Wali Kota Batam, Muhammad Rudi diwakili Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd.


“Terimakasih telah menyelenggarakan kegiatan ini. Kegiatan ini sangat penting, karena pendidikan merupakan hak dadar setiap anak dan merupakan pondasi bagi masa depan serba kemajuan Kota ini,” ujarnya.


Diketahui berdasarkan data dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemendikbud, anak tidak sekolah di Kota Batam tercatat 6.445 orang. Terdiri dari drop out berjumlah 3.608 orang dan 2.837 orang dengan status lulus tidak melanjutkan.


“Untuk menangani masalah ini perlu perhatian khusus dan penanganan yang efektif. Untuk itu perlu koordinasi antar sektor untuk mengatasi masalah ini secara bersama-bersama,” tegasnya.


Untuk menangani masalah anak putus sekolah ini menurutnya diperlukan sinergi antara lembaga terkait. Mulai dari level lurah, camat, kepala sekolah dan instansi terkait. Dinas Pendidikan Kota Batam, ujarnya, perlu bekerjasama dengan Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana untuk mengidentifikasi dan mendukung anak-anak yang membutuhkan bantuan.


“Saya yakin dengan komitmen dan kerjasama Kita semua maka akan mampu mengatasi tantangan ini dan menjadikan Batam sebagai kota yang peduli pendidikan dan masa depan anak-anak,” pungkasnya.(*)

Polres Pelalawan Bersama Ditres Narkoba Polda Riau Berhasil Ungkap Jaringan Narkoba Internasional

By On September 05, 2024

Polres Pelalawan bersama Ditres Narkoba Polda Riau, berhasil mengungkap jaringan Internasional peredaran Narkoba jenis sabu-sabu dan pil ekstasi

PELALAWAN, SOROTTUNTAS.COM - Polres Pelalawan  bersama Ditres Narkoba Polda Riau, berhasil mengungkap jaringan Internasional peredaran Narkoba jenis sabu-sabu dan pil ekstasi di Kabupaten Pelalawan.


Barang bukti yang diamankan mencapai 5 kilogram sabu-sabu dan 1.870 butir pil ekstasi, Selasa 03/09/ 2024. Selain itu pihak Kepolisian Polres Pelalawan berhasil menangkap empat tersangka kurir, pengedar, hingga pengendali barang haram tersebut dari dalam Lapas.


Hal ini menunjukkan jajaran kepolisian Polres Pelalawan maupun di Polda Riau, berkomitmen untuk memberantas peredaran Narkoba di wilayah hukum mereka. 


Hingga saat ini peredaran Narkoba masih menjadi momok yang menakutkan di Indonesia.


Saat konferensi pers, Kamis 05/09/2024 Dirnarkoba Polda Riau, Kombes Pol DR Manang Soebekti, SIK menjelaskan, bahwa dalam kasus ini berhasil memakap empat tersangka, termasuk dari kalangan kurir, pengedar, dan pengendali barang ilegal tersebut. 


Pengejaran pun tak hanya terjadi di Pelalawan saja, melainkan juga Kecamatan Ukui Kabupaten Pelalawan, Siak Hulu dan Kabupaten Kampar.


“Bahkan, seorang narapidana dari Rutan Kota Pekanbaru yang merupakan pengendali peredaran narkoba juga berhasil diamankan,” ungkap Kombes Pol DR Manang Soebekti, SIK kepada awak media di Gedung semenai polres Pelalawan


Lanjut Kombes Manang Soebekti menyebutkan, bahwa kasus ini merupakan jaringan internasional yang terungkap melalui serangkaian penangkapan hingga barang bukti yang berhasil diamankan. 


Pengungkapan kasus besar ini menunjukkan bahwa jajaran Kepolisian di Provinsi Riau telah berkomitmen untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum mereka.


“Oleh karena itu, para anggota Kepolisian tersebut patut mendapat apresiasi karena mereka telah bekerja keras demi menegakkan hukum dan keadilan di negeri ini,” ungkapnya.


Sementara itu, Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri SIK mengatakan akan berusaha memutus semua jaringan Narkoba yang ada di Kabupaten Pelalawan.


“Pihak kepolisian yang ada di Pelalawan akan berjuang memutus peredaran Narkoba yang ada di Kabupaten Pelalawan,” tegasnya.


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *