- Advertisement -

NASIONAL

OPINI

- Advertisement -

Progres Mencapai 76 Persen, Bundaran Punggur Akan Selesai Desember 2024

By On Oktober 11, 2024

Kepala Sub. Dit. Pembangunan Jalan dan Jembatan BP Batam, M. Gazali Djajasasmita mengatakan saat ini pekerjaan konstruksi secara umum telah mencapai 75,99 persen.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melaporkan progres terkini pekerjaan konstruksi Bundaran Punggur.


Kepala Sub. Dit. Pembangunan Jalan dan Jembatan BP Batam, M. Gazali Djajasasmita mengatakan saat ini pekerjaan konstruksi secara umum telah mencapai 75,99 persen.


Ia mengatakan, dari pekerjaan ini akan terbangun dua ruas jalan, dimana Ruas 1 merupakan jalan dari kawasan Perumahan Cendana menuju Bandara Hang Nadim dengan panjang 1.468 meter. Kemudian Ruas 2 merupakan jalan dari bundaran ke arah Punggur dengan panjang 200 meter. 


Masing-masing ruas jalan akan memiliki 5 lajur di sisi kiri dan 5 lajur di sisi kanan.


“Selain dua ruas jalan tersebut, pekerjaan ini akan membangun Bundaran Punggur dengan diameter 100 meter,” ujar Gazali.


Pekerjaan konstruksi Bundaran Punggur ini menggandeng PT. Maju Bersama Jaya sebagai Kontraktor Pelaksana dan PT. Bumi Madani sebagai Konsultan Pengawas.


Selain itu , pekerjaan ini adalah proyek Multi Years Contract (MYC) yang sudah dimulai dari bulan Oktober 2023 dan rencananya akan rampung pada Desember 2024 mendatang.


Tentunya kabar ini menjadi angin segar bagi masyarakat Kota Batam, mengingat ruas jalan pada area Bundaran Punggur merupakan salah satu jalan protokol yang memiliki tingkat mobilitas yang tinggi.


Tidak hanya dilewati oleh masyarakat yang bermukim di sekitar area bundaran,  namun ruas jalan yang saat ini sedang dikembangkan adalah rute andalan bagi para pekerja di Kawasan Industri Kabil dan masyarakat yang ingin bepergian melalui jalur laut maupun udara.


“Kami berusaha semaksimal mungkin agar pekerjaan ini selesai sesuai target, agar mobilitas di sekitar bundaran dapat kembali lancar,” pungkas Gazali.

KEK Pariwisata dan Kesehatan Perkuat Posisi Batam Sebagai Destinasi Pariwisata Kesehatan Regional

By On Oktober 11, 2024

KEK Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam Hadirkan Layanan Kesehatan Standar Internasional

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) terus dikembangkan oleh pemerintah agar tetap seiring dengan dinamika ekonomi dan teknologi dunia. Melalui Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2024 pada 7 Oktober 2024, Presiden RI Joko Widodo resmi menetapkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam.


KEK Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam ini, diharapkan membawa dampak signifikan terhadap perekonomian nasional sekaligus memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, dengan peningkatan lapangan pekerjaan dan inovasi serta berbagai multiplier effect lainnya. 


Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK, Rizal Edwin Manansang mengatakan, KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam, menargetkan realisasi investasi hingga Rp 6,91 Triliun dengan potensi penyerapan tenaga kerja sebanyak 105.406 orang. 


Apollo Hospital India selaku investor utama berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan layanan kesehatan berstandar internasional dan peningkatan medical-tourism, yang ditargetkan akan rampung dan beroperasi di tahun 2026. 


"Dengan dibentuknya KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam, diharapkan akan terjadi penghematan devisa hingga Rp500 Miliar," ujar Rizal dalam keterangan tertulisnya, pada Rabu (9/10/2024). 


Rizal melanjutkan, KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam diharapkan mampu menghadirkan layanan kesehatan berstandar internasional dengan menggandeng Apollo Hospitals, penyedia layanan kesehatan swasta terbesar di India. 


Apollo dikenal karena kemampuannya menyediakan perawatan berkualitas internasional dengan biaya yang kompetitif. Dengan spesialisasi dalam berbagai layanan kesehatan canggih seperti onkologi, kardiologi, neurologi, serta perawatan bedah berbasis robotik. Kehadiran Apollo di Batam akan membuka peluang bagi KEK ini untuk menawarkan perawatan kelas dunia. 


Ini akan memperkuat posisi Batam sebagai destinasi pariwisata kesehatan regional yang kompetitif, sekaligus mengurangi pengeluaran devisa melalui peningkatan layanan medis dalam negeri, sehingga masyarakat Indonesia tidak perlu lagi mencari perawatan ke luar negeri.


"Setiap KEK (yang diresmikan), memiliki fokus pengembangan yang spesifik dan diharapkan dapat memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian, menciptakan lapangan kerja, serta menarik investasi," katanya.


Sebelumnya, Plh. Kepala BP Batam, Purwiyanto menyambut baik penetapan KEK tersebut. BP Batam optimis, bahwa penetapan KEK pariwisata dan internasional Batam ini semakin mendorong percepatan pengembangan wilayah di kota Batam dan ekonomi nasional.


"KEK ini diharapkan menjadi pusat layanan kesehatan terdepan dan harapan baru bagi layanan kesehatan di Indonesia," harap Purwiyanto. (*)

BP Batam Pamerkan Keunggulan Batam dalam Gelaran TEI 2024

By On Oktober 10, 2024

BP Batam Kembali Turut Serta dalam Gelaran TEI ke-39

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Biro Humas, Promosi, dan Protokol ikut serta dalam gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) 2024 yang dimulai pada Rabu - Sabtu (9-12/10/2024) di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City.


Dibuka oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, pameran ini turut di ikuti oleh peserta dan pengunjung dari beberapa negara selain Indonesia.


Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol, Ariastuty Sirait menuturkan bahwa Presiden Joko Widodo dalam sambutannya pada pembukaan TEI 2024 mengapresiasi gelaran berskala internasional ini.


"Tadi Bapak Presiden menyampaikan apresiasinya atas gelaran ini dan berharap expo ini akan memberikan pengaruh dalam peningkatan nilai ekspor di Indonesia agar dapat berkontribusi meningkatkan devisa negara," terang Ariastuty.


Ariastuty menyampaikan ini merupakan kali ke sepuluh BP Batam mengikuti pameran tahunan yang telah digelar selama 39 kali dan kesempatan ini akan dimanfaatkan oleh BP Batam memberikan informasi kepada para pengunjung bahwa hari ini Batam telah berkembang pesat.


"Dalam empat hari ini kami akan memberikan exposure kepada pengunjung tentang perkembangan Batam yang signifikan dan siap mendukung peningkatan ekonomi baik dari sisi investasi maupun kegiatan ekspor impor," ujar Ariastuty. 


"Sesuai arahan Bapak Presiden untuk terus meningkatkan nilai ekspor, pada tahun 2023 Batam telah berkontribusi sebesar USD 14,6 juta untuk nilai ekspor dan semoga tahun 2024 ini akan meningkat lebih banyak lagi," imbuhnya. 


Ariastuty juga berharap pameran yang di ikuti oleh BP Batam ini dapat membawa investasi baru bagi Batam ke depannya.


"Lewat pameran ini, harapannya semakin banyak yang mengetahui tentang Batam kemudian datang dengan membawa investasi berorientasi ekspor untuk mendukung peningkatan ekonomi Batam dan Indonesia" pungkas Tuty sapaan akrabnya. (MI)

Presiden Jokowi Resmi Tetapkan KEK Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam

By On Oktober 09, 2024

KEK Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam Resmi Ditetapkan Pemerintah

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Presiden RI Joko Widodo resmi menetapkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam melalui Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2024 pada 7 Oktober 2024.


Penetapan tersebut setelah sebelumnya usulan KEK disetujui oleh Menko Perekonomian dan telah memenuhi kriteria pembentukan KEK.


KEK Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam ini seluas 47,17 Ha, dan terbagi di wilayah Sekupang seluas 23,10 Ha (Wisata Kesehatan Terpadu) dan wilayah Nongsa seluas 24,07 Ha (Pariwisata).


Plh. Kepala BP Batam, Purwiyanto, mengatakan pihaknya menyambut baik penetapan KEK tersebut. Pihaknya mengaku optimis Penetapan KEK pariwisata dan internasional Batam ini semakin mendorong percepatan pengembangan wilayah di kota Batam dan ekonomi nasional.


"KEK Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam dicanangkan mampu meraup investasi sebesar Rp 6,91 triliun sampai dengan 2032 dan menyerap tenaga kerja 105.406 orang hingga 80 tahun kedepan," terangnya.


Adapun wilayah Sekupang akan dilaksanakan kegiatan utama kesehatan dengan rencana bisnis Rumah Sakit Internasional (Mayapada Apollo Batam International Hospital), Nursing Academy International, MedTech Park yang dilengkapi MICE (Meetings, Incentive, Convention & Exhibition), Perumahan Dokter, Dormitory, Hotel & Retail.


"RSBP Batam beserta sarana pendukung juga akan menjadi bagian dalam KEK yang layanannya akan terintegrasi dengan Mayapada Apollo Batam International Hospital," tambahnya. 


Sementara wilayah Nongsa akan dilaksanakan kegiatan utama pariwisata dengan rencana bisnis Retirement Village & Clinic dan akomodasi penunjang berupa Cottages, Bungalow, Motel yang diperuntukan bagi wisatawan, pasien dan keluarga pendamping.


"KEK ini diharapkan menjadi pusat layanan kesehatan terdepan dan harapan baru bagi layanan kesehatan di Indonesia," harap Purwiyanto.


BP Batam optimis pengembangan kawasan tersebut akan membawa manfaat ekonomi yang signifikan, baik di tingkat daerah maupun nasional. Sehingga, berdampak kepada peningkatan lapangan kerja, pengembangan infrastruktur, serta pertumbuhan investasi yang berkelanjutan.

Plh. Kepala BP Batam Terima Kunjungan Konsul Jenderal India di Medan

By On Oktober 08, 2024

Terima Kunjungan Konsul Jenderal India di Medan, Plh. Kepala BP Batam: Berbincang Soal KEK Kesehatan hingga Lapangan Cricket

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Plh. Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Purwiyanto menerima kunjungan  Konsul Jenderal India di Medan, Ravi Shanker Goel dan tim pada Senin (7/10/2024) di Ruang Kerja Wakil Kepala BP Batam.


Kunjungan ini dihelat dalam rangka silaturahmi sekaligus penjajakan kerja sama bersama Pemerintah India khususnya dalam hal peningkatan investasi dari India di Batam.


Purwiyanto menuturkan dari pertemuan ini harapannya akan tercipta semakin banyak ide-ide positif untuk meningkatkan jumlah investasi yang dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia dan India.


"Hari ini kami berbincang banyak tentang investasi yang memungkinkan untuk dikerjasamakan antara Indonesia dan India, mulai dari dukungan KEK Kesehatan dari sisi pendidikan, tenaga medis, produksi obat hingga rencana pembangunan lapangan cricket,” papar Purwiyanto ditemui setelah kegiatan.


“Semoga pertemuan ini akan membuka peluang kerja sama yang lebih besar antara India dan Indonesia khususnya di Batam," harap Purwiyanto.


Merespon hasil pertemuan ini, Ravi Shanker Goel menyampaikan pihaknya sangat senang atas pertemuan ini dan berharap ke depan akan semakin banyak investasi dari India yang ditanamkan di Batam.


"Kami telah mempelajari Batam sebagai kota yang tumbuh sangat pesat dan memiliki banyak peluang bisnis yang mungkin diciptakan,” terang Ravi.


“Setelah bertemu Bapak Purwiyanto beserta jajarannya di BP Batam dan kami bertukar pikiran tentang banyak hal hebat, harapannya akan semakin banyak perusahaan India yang akan menanamkan modalnya untuk mendukung berbagai proyek di Batam ke depan,” pungkas Ravi.


Turut hadir dalam pertemuan ini, Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan, Alexander Zulkarnain; Anggota Bidang Kebijakan Strategis, Enoh Suharto Pranoto; dan beberapa Pejabat Tingkat II di lingkungan BP Batam. (MI)

Fly Over Sei Ladi Diresmikan Pada Desember 2024

By On Oktober 07, 2024

BP Batam Pastikan Fly Over Sei Ladi Rampung Akhir Tahun Ini

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan pengusahaan Batam (BP Batam) akan meresmikan Jembatan Layang (Fly Over) Sei Ladi pada bulan Desember 2024 mendatang.


Hal ini didukung oleh laporan tim BP Batam terkait progres pengerjaan proyek yang kini telah mencapai 70 persen.


“Sesuai data dari tim di lapangan, saat ini progres pekerjaannya telah berjalan sesuai perencanaan. Fly Over akan diresmikan pada pertengahan bulan Desember tahun ini dan lalu lintas akan kembali normal beroperasi pada Januari tahun depan,” ujar Kepala Sub. Dit. Pembangunan Kepelabuhanan dan Bandara, Boy Zasmita saat ditemui pada Senin (7/10/2024).


Lebih lanjut Boy menjelaskan, pekerjaan Fly Over Sei Ladi sendiri merupakan proyek Multiyears Contract (MYC) yang dimulai dari tanggal 28 Desember 2023 dan ditargetkan rampung pada 31 Desember 2024.


Pekerjaan ini terdiri atas dua tahap, dimana Pembangunan Tahap 1 mencakup sebagai berikut:

1. Pembangunan Ruas 1 (Fly Over) yang akan mengakomodir rute Sekupang-Batam Center;

2. Pengembangan jalan, jalur pedestrian, dan jalur sepeda pada Ruas 2 dari kawasan Pura Agung sampai dengan kawasan SMK Kartini;

3. Pelebaran Ruas 3 menuju kawasan Baloi;

4. dan pengembangan Ruas 4 yang merupakan jalan alternatif baru untuk rute Baloi-Batam Center melalui SPBU Sei Ladi.


“Panjang struktur Fly Over lebih kurang 120 meter dengan lebar 10,5 meter. Fly over ini didesain 1 jalur dengan 3 lajur, dari arah Sekupang menuju Batam Center,” ungkap Boy.


Sedangkan Pembangunan ⁠Tahap 2 adalah lanjutan pelebaran jalan dari kawasan SMK Kartini sampai dengan Rumah Sakit Awal Bros Batam, yang mana pelaksanaannya akan terselenggara pada Tahun Anggaran 2025 mendatang.


Infrastruktur ini tentunya dibangun untuk menjawab tantangan mobilitas yang tinggi di area Baloi dan sekitarnya, sekaligus memudahkan konektivitas dan distribusi logistik di Batam dalam rangka percepatan kegiatan investasi di Kota Batam.


“Sesuai arahan pimpinan BP Batam, pekerjaan ini menjadi salah satu prioritas kami tahun ini. Mohon dukungannya agar seluruh perencanaan terselenggara sesuai rencana agar masyarakat kembali nyaman beraktivitas,” harap Boy.

Pemko Batam Apresiasi Fun Run Adhyaksa Ikal VI, Jefridin: Tingkatkan Sport Tourism dan Ekonomi Lokal

By On Oktober 07, 2024

Pemerintah Kota Batam mengapresiasi suksesnya gelaran Fun Run Adhyaksa Ikal VI

BATAM, SOROTTUNTAS.COM – Pemerintah Kota Batam mengapresiasi suksesnya gelaran Fun Run Adhyaksa Ikal VI (Saudara Selamanya Festival) yang diadakan di Lapangan Parkir Harbour Bay Downtown, Minggu (06/10/2024).


Acara yang diinisiasi oleh Ikatan Keluarga Alumni Lemhanas (IKAL) Angkatan ke-6 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) bekerja sama dengan Kejaksaan Agung, Kejaksaan Negeri Batam, dan Kejaksaan Tinggi Kepri, menjadi salah satu bentuk sport tourism yang menarik minat masyarakat lokal dan luar kota.


Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. mengungkapkan apresiasinya terhadap antusiasme masyarakat Batam meskipun acara berlangsung di tengah hujan deras.


“Saya sangat mengapresiasi semangat para peserta yang tetap berlari meski dalam kondisi hujan. Ini menunjukkan bahwa Batam dapat menjadi tuan rumah bagi acara-acara besar seperti ini,” ujar Jefridin.


Acara Fun Run yang melombakan kategori 5K dan 10K ini berhasil menarik 5.423 peserta, dengan 3.867 peserta di kategori 5K dan 1.556 peserta di kategori 10K. Antusiasme peserta tidak hanya berasal dari Batam, tetapi juga dari berbagai kota di luar Batam.


Yang lebih menarik, acara ini terbuka untuk umum tanpa biaya pendaftaran, memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat untuk berpartisipasi.


“Apresiasi event ini juga memberikan dampak ekonomi yang positif bagi Batam dengan menggandeng pelaku UMKM lokal dengan menyediakan 8.000 paket konsumsi yang dibeli langsung dari usaha kecil,” tambah Jefridin.


Acara ini diharapkan mendatangkan manfaat ekonomi, terutama dari kunjungan wisatawan luar kota yang akan meningkatkan aktivitas di sektor restoran dan perhotelan.


“Orang-orang yang datang dari luar kota pasti akan makan di restoran dan menginap di hotel, dan ini akan berkontribusi pada pendapatan pajak daerah,” jelasnya.


Jefridin berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk menciptakan peluang meningkatkan perekonomian lokal. Acara juga dimeriahkan oleh guest star dari Ibu kota dan doorprize.

BP Batam Pastikan PSN Rempang Eco City Berjalan Dengan Baik

By On Oktober 06, 2024

Rempang Eco City telah disiapkan sebagai mesin ekonomi baru di Indonesia. 

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Sebagai pengembang dan pengelola Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) memiliki tugas untuk meningkatkan daya saing investasi di Kota Batam.


Komitmen tersebut didukung oleh pemerintah pusat dengan menyiapkan Rempang Eco City sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN), yang merupakan realisasi kerja sama antara Pemko Batam serta Otorita Batam dan PT Makmur Elok Graha pada tahun 2004. 


Rempang Eco City telah disiapkan sebagai mesin ekonomi baru di Indonesia. Selain menjadi kawasan industri, nantinya kawasan tersebut akan disiapkan untuk sektor perdagangan, residensial, hingga wisata yang terintegrasi.


Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait mengatakan dalam prosesnya, pemerintah juga terus memastikan keterlibatan masyarakat setempat terkait sosialisasi kompensasi atas area yang terdampak.


Upaya tersebut dibuktikan oleh BP Batam dengan memberikan penggantian biaya terhadap pembukaan lahan, tanaman, serta bangunan kepada masyarakat sesuai peraturan dan ketentuan yang berlaku.


“BP Batam juga bekerjasama dengan pemerintah untuk menyusun program pemberdayaan masyarakat lokal dalam rangka peningkatan taraf hidup. Salah satunya adalah dengan menyediakan lapangan pekerjaan pada proyek Rempang Eco City ini,” ujarnya.


Persiapan dan pembangunan Rempang Eco City juga dilakukan secara terencana, termasuk menyiapkan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).


“AMDAL-nya sudah selesai. Ini adalah salah satu poin penting yang menjadi perhatian pemerintah. Jadi kami memastikan semuanya terselesaikan dengan baik,” ungkap Ariastuty.


Ariastuty menambahkan, kemajuan infrastruktur dan ekonomi masyarakat yang sudah dirasakan oleh penduduk Pulau Batam juga harus terlaksana di Pulau Rempang, mengingat pertumbuhan ekonomi Kota Batam pada tahun 2023 yang mencapai 7,04 persen yang mana telah melebihi pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri dan Nasional.


“Apa yang sudah kita bangun di Batam akan dibangun juga di Rempang. Bahkan mungkin ke depannya Rempang bisa menjadi daerah yang lebih maju dari Batam,” kata Ariastuty.


Ia juga memohon dukungan kepada seluruh pihak agar PSN ini berjalan dengan lancar dan membuka peluang investasi yang nantinya akan bermuara pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang menyeluruh.

Pasca Penetapan Ketua DPRD Batam, Budi Mardianto Diusulkan Isi Kursi Wakil Ketua II

By On Oktober 04, 2024

Budi Mardianto, kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Pimpinan DPRD Kota Batam akan segera lengkap dengan diisinya posisi Wakil Ketua II oleh Budi Mardianto, kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).


Posisi tersebut sebelumnya masih kosong dan kini akan diisi oleh salah satu anggota DPRD Batam dari fraksi berlambang banteng moncong putih.


Wakil Ketua DPD PDI-P Kepri bidang Hukum, Sahat Sianturi, mengonfirmasi keputusan ini telah melalui mekanisme internal partai dan telah ditetapkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P.


“Keputusan ini sudah berdasarkan AD-ART partai dan melalui proses yang sesuai,” ujar Sahat, saat ditemui di Batam Center, Rabu (3/10/2024).


Sahat menambahkan, penunjukan Budi Mardianto didasarkan pada struktur organisasi internal partai, di mana mereka yang memiliki jabatan Ketua, Sekretaris, atau Bendahara (KSB) biasanya menjadi prioritas. Namun, karena dalam periode ini tidak ada pengurus KSB yang terpilih sebagai anggota DPRD Batam, pilihan jatuh kepada Budi Mardianto yang saat ini menjabat sebagai salah satu Wakil Ketua di PDI-P.


“Memang Budi tidak termasuk dalam KSB di DPC atau DPD, namun beliau adalah Wakil Ketua dan memiliki pengalaman yang lebih senior dibandingkan anggota lainnya,” jelas Sahat.


Selain itu, Sahat juga menyebutkan Cak Nur, Ketua DPC PDI-P Kota Batam, yang juga merupakan anggota DPRD Batam, tidak bisa menduduki posisi tersebut karena maju sebagai calon Wali Kota Batam, sehingga harus mengundurkan diri dari jabatannya di DPRD.


Ketua DPC PDI-P Kota Batam, Nuryanto, membenarkan hal ini. Menurutnya, nama Budi Mardianto telah resmi diusulkan dan disetujui oleh DPP untuk mengisi posisi Wakil Ketua II DPRD Batam.


“Keputusan ini sudah ditandatangani DPP. Mas Budi akan mengisi posisi tersebut setelah melalui semua mekanisme yang ada,” ujar Nuryanto.


Dengan ini, diharapkan struktur pimpinan DPRD Batam akan segera lengkap dan berjalan efektif menghadapi tugas-tugas legislatif ke depan. **


Sumber: batamtoday.com

Update Hunian Tetap Rempang Eco-City: 4 KK Telah Menempati Rumah Baru Tanjung Banun

By On Oktober 03, 2024

BP Batam Kembali Fasilitasi Pergeseran Warga Terdampak PSN Rempang Eco-City ke Rumah Baru di Tanjung Banun

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) kembali memfasilitasi pergeseran satu Kepala Keluarga (KK) dari hunian sementara ke hunian tetap di Tanjung Banun pada Kamis (3/10/2024).


Angka ini menambah total warga Rempang yang telah bergeser ke Tanjung Banun sebanyak empat KK dan ratusan KK lainnya masih menunggu antrean rampungnya pekerjaan rumah pilihan mereka masing-masing hingga 31 Desember 2024 ini.


Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol, Ariastuty Sirait mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah bersedia mendukung Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco-City dan berharap rumah baru ini dapat terus meningkatkan kesejahteraan warga hingga generasi kedepannya.


“BP Batam mengucapkan terima kasih kepada warga Rempang yang telah bersedia mendukung PSN Rempang Eco-City, lewat dukungan warga yang luar biasa ini harapannya investasi ini dapat segera terealisasi dan memberikan dampak positif bagi Batam khususnya warga di Pulau Rempang,” ujar Tuty, panggilan akrabnya.


“Semoga rumah baru Tanjung Banun ini dapat memberikan kebahagiaan, kesejahteraan, dan harapan baru bagi warga yang telah menempatinya hingga generasi penerusnya nanti,” pungkas Tuty.


Ditemui saat proses penurunan barang di rumah barunya, Fahrudin seorang Kepala Keluarga yang hari ini difasilitasi pergeseran ke hunian tetap oleh BP Batam mengucapkan syukur dan berterima kasih kepada BP Batam yang telah memenuhi hak-hak masyarakat terdampak PSN ini.


“Selama kami berada di hunian sementara, semua hak-hak yang disampaikan di awal pergeseran telah kami terima dan Alhamdulillah hari ini saya bersama keluarga telah difasilitasi pindah ke hunian tetap kami,” kata Fahrudin.


“Saya dan keluarga siap mendukung proyek ini dengan harapan anak cucu kami kedepannya bisa hidup lebih sejahtera dan bahagia,” pungkas Fahrudin sembari tersenyum. (MI)

 4 Kadis Pemko Batam ikuti Seminar Implementasi Proper pada PKN Tingkat II, Yusfa Hendri Bertindak Selaku Mentor

By On Oktober 03, 2024

Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) tingkat II BPSDM Jawa Timur sudah memasuki tahap implementasi proyek perubahan (Proper)sebagai pertanda tahapan akhir dari penugasan Wali Kota Batam bagi Eselon II Pemko Batam.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) tingkat II BPSDM Jawa Timur sudah memasuki tahap implementasi proyek perubahan (Proper)sebagai pertanda tahapan akhir dari penugasan Wali Kota Batam bagi Eselon II Pemko Batam yang diikuti oleh Kadis Kominfo, Kadis Sosial, Kadis Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Batam dan Kadis Pendidikan Kota Batam.


Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemko Batam, Yusfa Hendri selaku mentor menyampaikan bahwa selama hampir 6 bulan sebanyak 4 orang Kadis di lingkungan Pemko Batam mengikuti pendidikan dan latihan yang ditaja oleh BPSDM Jawa Timur bekerja sama dengan LAN RI, yang hari ini menyampaikan implementasi proyek perubahannya masing-masing sesuai dengan keunggulan yang diangkat dalam lingkup penugasan masing-masing.


“Saya melihat secara langsung dan memastikan pencapaian milestones delegasi PKN tingkat II Pemko Batam tersebut merupakan inovasi perubahan yang obyektif, terukur dan sangat membantu Pemko Batam dalam membumikan Visi Misi Kota Batam ke depan bahkan sangat dibutuhkan oleh masyarakat Kota Batam dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat di waktu yang akan datang”, harap Yusfa dihadapan para mentor dari Pemkot Pasuruan, Pemkot Kupang, Coach dari BPSDM Jatim, dan narasumber dari LAN RI, serta stakeholders eksternal dari APJII Jatim dan APJII Kepri.


Kadis Kominfo Kota Batam, Rudi Panjaitan sebagai salah satu project leader yang mengangkat inovasi perubahan dalam bentuk Kolaborasi Sistem Jaringan Digital Terintegrasi Dengan Batam Bedelau Dalam Mendukung Infrastruktur Digital Modern Di Kota Batam, mengungkapkan bahwa “Dalam proyek perubahan PKN Tingkat II ini, saya menggagas Batam BEDELAU sebagai semangat kolaborasi yang sangat penting dan strategis karena bisa selaras dalam perwujudan Batam Smart City dan penyelenggaraan pemerintahan berbasis elektronik (e-goverment).


Lebih lanjut, mantan Kabag Organisasi Pemko Batam tersebut menyampaikan, pada tahap awal Batam BEDELAU yang merupakan singkatan Berinteraksi Dengan Layanan Terpadu tersebut telah berhasil membuat terobosan dashboard bersama bagi sebanyak 143 aplikasi layanan publik yang telah dioperasionalkan sebanyak 44 perangkat daerah di Kota Batam. Dengan akun tunggal (single akun) semua pelayanan publik yang disediakan Pemko Batam dengan bantuan aplikasi online dapat ditemukan dan diakses dalam satu pintu tersebut. Selama masa implementasi sistem dashboard bersama tersebut juga sudah diresmikan dan diimplementasikan oleh semua perangkat daerah Pemko Batam, ungkap Rudi disela-sela seminar dan pameran proper tersebut.


Sedangkan untuk jangka menengah, Batam BEDELAU diproyeksikan menjadi sebuah lembaga pemerintah yang lincah (agile) dalam bentuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang mengelola Saluran Bersama (Ducting Kolaboratif) yang akan memberikan berbagai manfaat ke seluruh aspek termasuk stakeholders terkait seperti operator seluler bahkan menggali potensi PAD Kota Batam dari sektor pengelolaan jaringan dan internet, lanjutnya yang disaksikan oleh Ketua Assosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia (APJII) Provinsi Jawa Timur, Ayom Rahwana dan Ketua APJII Provinsi Kepulauan Riau, Donald Pangihutan, Dewan Penguji dan Narasumber dari LAN RI, Dr. Muhammad Aswad, Coach PKN Tk II dari BPSDM Jatim, Dr. Djony Harjanto, MDM.


Dalam kesempatan itu juga turut menyampaikan seminar dan pameran proyek perubahan Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam, Drs. Leo Putra dan Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Batam, Azril Apriyansyah, ST. MT. yang masing-masing mempresentasikan seminar implementasi proyek perubahan dalam lingkup tugasnya masing-masing.(*)

Soal Kelangkaan LPG 3 Kilogram, Komisi II DPRD Batam Panggil Pertamina

By On Oktober 03, 2024

Sekretaris Komisi II DPRD Batam, Safari Ramadhan, (foto: istimewa).

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Jajaran Komisi II DPRD Kota Batam menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait kelangkaan LPG 3 kilogram yang dikeluhkan masyarakat, Rabu (2/10/2024).


Pertemuan ini turut dihadiri oleh perwakilan PT Pertamina, yang memberikan penjelasan langsung mengenai permasalahan tersebut. Pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) setempat juga turut hadir.


Sekretaris Komisi II DPRD Batam, Safari Ramadhan menyebut, semua pihak telah sepakat untuk mencari solusi agar kelangkaan LPG 3 kilogram tidak berulang.


“Memang tadi kita dengar ada beberapa kendala, seperti pengangkutan, distribusi dari agen ke pangkalan, lalu ada juga indikasi mungkin agen-agen yang nakal. Ini coba kita benahi,” ujarnya.


Safari juga menyampaikan keyakinannya bahwa distribusi gas melon tersebut akan kembali normal dalam waktu dekat. Dewan si Komisi II juga berencana melakukan sidak ke berbagai tempat, termasuk ke Pertamina, pasar, hotel, dan restoran, untuk memastikan kelancaran distribusi.


“InsyaAllah, dalam waktu dekat ini, kita bersama-sama akan melihat bahwa distribusi gas melon ini normal kembali,” kata dia.


Dalam kesempatan yang sama, Sales Branch Manager PT Pertamina, Gilang Hisyam, memastikan bahwa stok gas melon di wilayah Batam dalam kondisi aman. Selain itu, Pertamina bekerja sama dengan Disperindag Batam untuk segera menyelesaikan masalah distribusi agar tidak terjadi kelangkaan berkepanjangan.


“Kami memastikan bahwa stok gas melon aman untuk di Batam,” kata Gilang.


Pihak Pertamina dan Disperindag meyakinkan Komisi II DPRD Batam, bahwa mereka mampu menuntaskan permasalahan ini dalam waktu singkat, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terkait pasokan LPG 3 kilogram. (*)


Sumber: batampos.co.id


 

Ketua DPRD Batam Soroti Pengelolaan Sampah yang Semakin Memburuk

By On Oktober 03, 2024

Ketua DPRD Batam, Muhammad Kamaluddin.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM -  Pengelolaan sampah di Kota Batam kembali menjadi sorotan. Ketua DPRD Batam, Muhammad Kamaluddin, menilai kondisi armada pengangkut sampah yang sebagian besar sudah tidak layak menjadi salah satu penyebab utama permasalahan sampah yang semakin memuncak.


“Sebagian besar armada truk sampah sudah tua dan tak layak pakai. Ini perlu segera diatasi dengan pengadaan armada baru,” ujar Kamaluddin, Rabu (2/10/2024).


Kamaluddin menjelaskan, masyarakat Batam kerap mengeluhkan buruknya pengelolaan sampah, terutama terkait sulitnya akses ke tempat pembuangan sementara (TPS). Akibatnya, banyak warga membuang sampah sembarangan, yang berpotensi menimbulkan pencemaran lingkungan dan ancaman kesehatan.


“Penanganan sampah memang jadi perhatian serius. Kita harus menambah armada yang layak dan memastikan kebersihan terjaga dengan baik,” tambahnya.


Sebelumnya, Aliansi Pemuda Mahasiswa Batam sempat menggelar aksi demonstrasi terkait isu sampah ini. Kamaluddin menegaskan, masalah ini juga telah dibahas dalam rapat Forkopimda, di mana penganggaran pengadaan armada baru akan dibahas pada pertengahan bulan ini untuk APBD 2025.


Selain masalah armada, Kamaluddin juga menyoroti keluhan mengenai TPS sementara yang sulit diakses warga. Menurutnya, ini menjadi tanggung jawab dinas terkait seperti lurah dan camat untuk segera mencari solusi yang efektif.


“Itu sudah dibahas dua tahun lalu dengan lurah-lurah, mereka sudah mengajukan lahan untuk TPS di kelurahan atau kecamatan. Tapi perlu segera ditindaklanjuti,” jelasnya.


Sementara itu, Pjs Wali Kota Batam, Andi Agung, juga turun langsung meninjau pengelolaan sampah. Ia menemukan bahwa banyak armada pengangkut sampah sudah tidak layak pakai dan perlu diganti. Dari 140 unit truk sampah yang ada, 52 unit berusia lebih dari 10 tahun, dan belasan di antaranya rusak parah serta tidak bisa diperbaiki.


“Permasalahan utama memang pada armada yang sudah tua dan tidak bisa beroperasi lagi. Saat ini, hanya sekitar 20 persen truk yang masih layak jalan,” ungkap Andi Agung. ***

BP Batam Sosialisasikan Rencana Pembangunan Jalan Pelabuhan Batu Ampar Kampung Seraya kepada Masyarakat

By On Oktober 02, 2024

 

Rencana Pembangunan Jalan Pelabuhan Batu Ampar - Kampung Seraya, BP Batam: Diharapkan Dapat Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Sekitar

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Pusat Perencanaan Program Strategis mensosialisasikan rencana pembangunan jalan Pelabuhan Batu Ampar - Kampung Seraya (Jalan Kuda Laut - Prambanan - Majapahit) pada Selasa (1/10/2024) di Kantor Kecamatan Batu Ampar.


Dalam kesempatan ini, Kepala Bidang Perencanaan Perhubungan, Wesly Silalahi menyampaikan kepada RT/RW serta perwakilan masyarakat setempat yang hadir bahwa tim konsultan yang telah ditunjuk oleh BP Batam akan melakukan survey lapangan dan analisa teknis dalam waktu dekat guna mendukung perancangan desain jalan ini.


“Melalui pertemuan ini kami mohon kerja sama masyarakat setempat agar dapat membersamai tim konsultan kami yang akan melakukan survey dan analisa teknis sehingga rencana pembangunan jalan ini dapat segera terealisasi,” ujar Wesly.


Jalan yang rencananya akan dibangun sepanjang 3,5 km di atas ROW 30 meter dengan dua lajur pada setiap jalur serta dilengkapi dengan pedestrian ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antara Pelabuhan Batu Ampar ke kawasan pemukiman masyarakat serta pusat bisnis Batam di kawasan Nagoya dan sekitarnya.


“Harapannya jika rencana pembangunan jalan ini telah terealisasi, masyarakat sekitar akan merasakan dampak positif khususnya pada sektor perekonomian,” pungkas Wesly.


Dalam sosialisasi yang dihadiri oleh Camat Batu Ampar, Ridwan NS; serta perwakilan dari Koramil 01 Batam Timur, Polsek Batu Ampar, dan perangkat masyarakat ini turut digelar diskusi konstruktif antara BP Batam bersama masyarakat terkait rencana pekerjaan jalan ini dan pada prinsipnya perwakilan masyarakat setempat siap mendukung pembangunan Batam Kota Baru. (MI)


Usai Pelantikan Pimpinan DPRD Batam, Posisi Wakil Ketua II DPRD Batam Masih Kosong

By On Oktober 01, 2024

Ketua Pengadilan Negeri Batam melantik pimpinan DPRD Kota Batam masa jabatan 2024-2029, Rabu (25/9/2024).

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Batam hingga kini masih menunggu rekomendasi dari internal DPP PDI-P untuk mengisi posisi Wakil Ketua II DPRD Batam periode 2024-2029.


“Ini kan sudah diputuskan bahwa ada empat pimpinan yakni satu ketua dan tiga wakil ketua di DPRD Batam periode 2024-2029. Wakil ketua satu dari partai Gerindra dan wakil ketua tiga dari Golkar,” ujar Ketua DPRD Batam, Muhammad Kamaluddin, Senin (30/9/2024).


Sementara itu untuk posisi wakil ketua dua dari PDI-P yang belum ditunjuk dari partai tersebut sebab masih menunggu rekomendasi dari DPP PDI-P. Kamaluddin mengaku belum mengetahui kapan.


“Kalau sudah keluar rekomendasinya maka segera akan diproses untuk dilantik. Karena unsur pimpinan dan wakil ketua satu dan tiga sudah dilantik,” kata dia.


Kamal menyebut tidak ada tenggat waktu untuk penunjukan atau pelantikan wakil ketua dua yang saat ini masih belum terisi.


“Namun setelah rekomendasi dari partai keluar dari DPP ataupun internal partai PDI-P maka kami meminta kepada Sekretariat DPRD Batam untuk memproses pelantikannya,” ujarnya


Ia menambahkan, dalam alat kelengkapan DPRD Batam tetap mengacu pada UU MD3 yang menyebutkan pimpinan DPRD mestinya harus ada empat.


“Mengenai dampak atas alat kelengkapan DPRD tersebut pihaknya terus berkoordinasi terkait hal-hal terkait tupoksi yang dilaksanakan. Insya Allah berjalan tidak ada kendala,” katanya.


Sementara itu, Batam Pos masih berupaya untuk mengkonfirmasi kepada PDI-P mengenai surat rekomendasi penunjukan Wakil Ketua II DPRD Batam, namun belum ada jawaban. (*)

Tunggu Fasilitasi oleh Pjs Gubkepri, DPRD Kota Batam Tambah Waktu Pembahasan Tatib

By On Oktober 01, 2024

DPRD Kota Batam menggelar rapat paripurna dengan agenda laporan hasil pembahasan panitia khusus (Pansus) Peraturan DPRD tentang Tata Tertib (Tatib) DPRD Kota Batam masa jabatan 2024-2029, Senin (30/9/2024) siang.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - DPRD Kota Batam menggelar rapat paripurna dengan agenda laporan hasil pembahasan panitia khusus (Pansus) Peraturan DPRD tentang Tata Tertib (Tatib) DPRD Kota Batam masa jabatan 2024-2029, Senin (30/9/2024) siang. 


Semula dijadwalkan pengesahan Peraturan berkenaan namun urung dilakukan karena Pansus meminta tambahan waktu selama 14 hari untuk keperluan fasilitasi pembahasan Peraturan tersebut dengan Pjs Gubernur Kepulauan Riau (Gubkepri).


Rapat paripurna hari itu dipimpin langsung Ketua DPRD Haji Muhammad Kamaluddin didampingi Wakil Ketua I Haji Aweng Kurniawan dan Wakil Ketua III Hendra Asman SH MH. 


Dari Pemko Batam hadir Sekdako Jefridin Hamid serta perwakilan dari forum komunikasi pimpinan daerah (forkompimda) serta sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemko Batam.


Usai membuka rapat, Ketua DPRD memberikan kesempatan kepada Pansus Tatib untuk menyampaikan laporan. Untuk laporan ini langsung dibacakan Ketua Pansus Dr Muhammad Mustofa SH MH.


Setidaknya ada lima poin utama yang disampaikan Mustofa dalam laporan pansus tersebut. 


Diantaranya Pansus bersama tim hukum Pemko Batam telah sampai kepada agenda akhir yakni rapat Finalisasi pembahasan yang tujuannya agar dapat dilakukan percepatan proses Fasilitasi ke Bagian Hukum Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau sesuai dengan Surat Edaran dari Kementerian Dalam Negeri Nomor:188/439/OTDA tanggal 14 Januari 2022 tentang Pembinaan terhadap Penyusunan Kebijakan Daerah. 


Setelah proses Fasilitasi atas Peraturan Tata Tertib DPRD Kota Batam yang sudah disusun dan sempurnakan harapannya Peraturan DPRD tentang Tatib dapat dinyatakan memenuhi kriteria untuk menjadi Peraturan guna segera diberlakukan.


“Dengan apa yang sudah dipaparkan diatas, maka kami selaku tim pansus meminta tambahan waktu 14 hari kerja, sambil menunggu fasilitasi dari Gubernur,” ujar Dr Muhammad Mustofa yang tidak lama setelah itu mengakhiri laporan pansus.


Setelah itu, Ketua DPRD Muhammad Kamaluddin juga meluruskan bahwa sesuai Permendagri Nomor 120 tahun 2018 Pasal 88, menyatakan Peraturan DPRD sebagai salah satu produk hukum daerah wajib melewati mekanisme fasilitasi sebagai bentuk pembinaan gubernur. 


Atas dasar itu, beliau pun menanyakan apakah seluruh anggota dewan yang hadir dapat menyetujui permintaan penambahan waktu selama 14 hari dari pansus? Pertanyaan itu pun dijawab dengan kalimat “setuju” dan Kamaluddin pun mengetok palu sidang mengesahkan putusan tersebut sehingga pansus dijadwalkan melaporkan kembali hasil pembahasannya setelah 14 hari ke depan. (*)

Usai Dilantik, DPD PKSS Batam Tancap Gas Susun Program Kerja

By On Oktober 01, 2024

 

DPW PKSS Provinsi Kepri. DPD PKSS Kota Batam langsung tancap gas bergerak dengan agenda yang telah direncanakan sebelum pelantikan.

BATAM, SOROTTUNTAS.COM - Usai dilantik oleh Masrur Amin, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Perkumpulan Kekerabatan Sulawesi Selatan (DPW PKSS) Provinsi Kepri. DPD PKSS Kota Batam langsung tancap gas bergerak dengan agenda yang telah direncanakan sebelum pelantikan.


Larisang, Ketua DPD PKSS Kota Batam mengatakan, pihaknya akan segera melakukan konsolidasi internal dan pemetaan potensi anggota PKSS di Kota Batam. 


“Kami akan segera mengadakan rapat koordinasi dengan seluruh pengurus untuk menyusun program kerja yang konkret dan relevan dengan kebutuhan anggota serta sejalan dengan visi misi organisasi,” ucap Larisang, Selasa, 1/10/2024.


Selain itu, pihaknya juga akan melakukan silaturahmi dan koordinasi dengan pemerintah daerah serta organisasi kemasyarakatan lainnya di Kota Batam untuk membangun sinergi yang positif.


Ditanya soal rencana program yang akan di fokuskan DPD PKSS Kota Batam, diantaranya terkait dengan penguatan solidaritas dan kekeluargaan serta kekerabatan. 


“Kami akan mengadakan kegiatan-kegiatan seperti arisan bulanan, bakti sosial, dan gathering keluarga untuk mempererat ikatan kekeluargaan antar anggota PKSS di Kota Batam,” sebutnya


Lebih lanjut kata dia, pelestarian dan promosi budaya Sulawesi Selatan di Kota Batam juga akan menjadi program utamanya.


“Kami berencana akan mengadakan festival budaya tahunan yang menampilkan kesenian, kuliner, dan kerajinan khas Sulawesi Selatan, sekaligus sebagai ajang silaturahmi dan promosi potensi daerah,” beber Larisang yang juga merupakan Rektor Universitas Ibnu Sina Batam.


Tidak hanya itu saja, memiliki latar belakang sebagai tenaga pendidik, Larisang juga akan fokus pada soal pendidikan, peningkatan SDM.


“Kita akan menyelenggarakan berbagai pelatihan keterampilan, seminar motivasi, dan program beasiswa untuk anggota dan putra-putri anggota PKSS, guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia komunitas kami,” katanya.


Usai dilantik, Larisang menyampaikan syukur dan terimakasihnya atas tanggungjawab yang dipercayakan pada dirinya untuk memimpin DPD PKSS Kota Batam.


“Tentunya, ada rasa tanggungjawab besar yang menyertai perasaan gembira ini. Saya berkomitmen untuk menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya demi kemajuan organisasi dan kesejahteraan anggota PKSS di Kota Batam,” ucapnya.


Larisang berharap, usai dilantik pihaknya dapat membawa DPD PKSS Kota Batam menjadi organisasi yang semakin solid, bermanfaat bagi anggotanya, dan berkontribusi positif bagi pembangunan Kota Batam. 


Bahkan ia berharap, hal tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan anggota PKSS melalui berbagai program pemberdayaan, serta memperkuat identitas dan eksistensi masyarakat Sulawesi Selatan di Kota Batam dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal dan semangat persatuan dalam keberagaman. 


“Kami juga berharap dapat menjadi jembatan yang efektif antara masyarakat Sulawesi Selatan di Batam dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan Batam yang lebih maju dan harmonis,” jelasnya.


Larisang juga menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya akan kembali memasifkan turun ke tingkat Kecamatan, guna mematangkan kepengurusan tingkat Kecamatan itu sendiri.


“Untuk pengurus di DPD kita sudah ada ratusan. Dan kita juga sudah ada pengurus-pengurus Kecamatan yang nantinya juga akan dilantik. Namun sebelum itu, kita akan turun bersilaturahmi lagi untuk memantapkan kepengurusan yang ada di Kecamatan,” terangnya.(Red)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *